Liputan6.com, Jakarta Madonna mengungkapkan bahwa dirinya tidak takut akan kematian alias jika ajalnya tiba. Hal itu disampaikannya melalui unggahan di akun Instagram pada 27 Februari 2025.
Penyanyi 66 tahun itu mengungkapkan kembali sebuah catatan dari November 2024 yang berisi kenangannya tentang sang ibu, Madonna Louise Ciccone (namanya sama), yang meninggal dunia di usia 30 tahun pada 1964 akibat kanker payudara.
Dalam catatan tersebut, Madonna juga menjelaskan mengapa ia tidak merasa takut terhadap kematian. "Saat aku masih kecil, ibuku meninggal dunia," tulis Madonna mengutip People.
Advertisement
"Melihat wajahnya yang cantik di dalam peti mati terbuka dan mencium bibirnya yang merah untuk mengucapkan selamat tinggal meninggalkan kenangan yang menghantui. Rasa rindu yang mendalam. Ketakutan luar biasa akan ditinggalkan," tulis Madonna.
"Aku selalu mengikuti ayah ke mana pun, mengingatkannya bahwa jika dia meninggal, aku ingin dikubur bersamanya," sambungnya.
Ungkapan Tak Takut Mati
Madonna mengungkapkan bahwa peristiwa itu membuatnya terobsesi dengan pemakaman. "Aku tidak takut mati karena aku tahu itulah satu-satunya cara agar aku bisa bersama ibuku lagi," lanjutnya.
"Seiring berjalannya waktu, aku kehilangan banyak orang yang kucintai dan mulai melihat kematian sebagai semacam gerbang menuju kehidupan yang abadi," ia menyambung.
Dalam unggahan yang terbagi di feed Instagram dan Instagram Stories-nya, pelantun Ray of Light itu juga menulis, "Bahkan ketika kekasihku meninggalkanku, aku menganggapnya sebagai semacam kematian."
"Saat mereka menyakitiku, aku akan mengadakan upacara pemakaman simbolis bagi mereka. Aku mengubur ketakutanku akan kehilangan sebelum rasa itu bisa menguasai diriku," ungkapnya.
Advertisement
Ketenangan dengan Mengunjungi Makam Orang Lain
Madonna juga menemukan ketenangan dengan mengunjungi makam orang lain di pemakaman dan mencoba berhubungan dengan "jiwa-jiwa yang telah pergi."
"Aku ingin meyakinkan mereka bahwa mereka tidak sendirian. Kita semua tidak sendirian. 'Kita semua menikah dengan Tuhan.' Itulah yang selalu dikatakan Suster Mary Theresa kepadaku. 'Aku adalah pengantin Kristus. Aku adalah pengantin cinta,'" tulisnya.
"Kata-kata itu terdengar sangat romantis bagiku," lanjut Madonna. "Aku membayangkan bisa menceritakan semua rahasiaku yang terdalam kepadanya. 'Kuburlah ketakutanmu. Kuburlah ketakutanmu,' katanya kepadaku. Lalu dia menggandeng tanganku dan kami berjalan di antara makam, di bawah cahaya bulan purnama."
Proyek Musik Baru Madonna
Baru-baru ini, Madonna mengungkapkan bahwa ia tengah bersiap untuk merilis ulang album Bedtime Stories (1994) serta mengerjakan sekuel dari album Confessions on a Dance Floor (2005) bersama produser Stuart Price.
Pada Desember lalu, ia sempat menggoda para penggemarnya dengan membagikan video yang memperlihatkan dirinya dan Price sedang bekerja di studio, ditemani oleh kekasihnya Akeem Morris, manajernya Guy Oseary, serta putri kembarnya, Stella dan Estere.
"Beberapa bulan terakhir ini adalah obat bagi jiwaku. Menulis lagu dan membuat musik adalah satu-satunya hal di mana aku tidak perlu meminta izin siapa pun... Aku sangat bersemangat untuk membagikannya kepada kalian. Siapa yang ingin mendengar musik baru di 2025?" tulis Madonna dalam keterangan unggahannya di Instagram.
Advertisement
