10 Kampung Wisata Unik di Malang, Tematik dan Instagramable

Liputan6.com, Jakarta Kota Malang menawarkan beragam wisata menarik mulai dari alam, sejarah, hingga budaya. Di Malang kamu bisa menemukan banyak kampung wisata unik yang tak boleh terlewat. Kampung wisata ini memiliki keunikan tematik tersendiri. 

Kampung wisata unik di Malang dapat diakses dengan mudah dari pusat kota. Keunikan dari tiap kampung wisata ini menarik banyak pengunjung yang secara langsung juga dapat menaikkan perekonomian warga sekitar. Kampung wisata ini dikelola oleh pemerintah dan warga setempat untuk meningkatkan denyut pariwisata di Malang.

Saat berkunjung ke Malang, sempatkan untuk mampir ke salah satu kampung wisata unik ini. Berikut kampung wisata unik di Malang, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu(8/1/2020).

Kampung Warna Warni Jodipan

Kampung Warna Warni Jodipan menjadi kampung wisata yang sangat populer di Kota Malang. Kampung ini sampai dijuluki Rio De Janeiro-nya Malang. Kampung Jodipan merupakan kawasan perkampungan padat di pinggir Sungai Brantas. Sebagian besar tembok-tembok rumah perkampungan ini dicat dengan warna-warni cerah.

Kampung Putih

Tak cuma kampung dengan warna-warni, Malang juga punya kampung yang rumah-rumahnya berwarna putih. Kampung Putih berada di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Klojen, Kota Malang. Kampung yang buka mulai pukul 6 pagi hingga 11 pagi ini terdiri dari rumah-rumah bercat tembok putih dan atap hitam.

Kampung Biru Arema

Selain Kampung Putih, ada juga Kampung Biru yang tak kalah tematik. Kampung ini dikenal dengan Kampung Biru Arema. Arema merupakan klub sepak bola kebanggaan warga Malang. Warna biru mendominasi dinding dan atap rumah warga di kampung ini. Kampung Biru Arema di sisi barat Jembatan Brantas nantinya bisa terhubung dengan Kampung Warna Warni dan Kampung Tridi di sisi timur.

Kampung Sanan

Kampung Sanan merupakan tempat memburu oleh-oleh berupa olahan tempe. Sentra Industri Tempe di kampung Sanan, Malang Jawa Timur menjadi sebagai salah satu pusat oleh –oleh khas Malang, Jawa Timur. Kawasan ini memproduksi tempe yang juga nantinya diolah menjadi olahan seperti keripik.

Sentra Industri Tempe Sanan Malang memang jadi salah satu denyut perekonomian di Kota Malang. Di sini kamu bisa membeli oleh-oleh berupa olahan tempe dari produsennya langsung, pastinya dengan harga yang lebih murah.

Kampung Wisata Keramik Dinoyo

Kampung Dinoyo terkenal dengan industri keramiknya. Di Sentra Keramik Dinoyo kamu bisa menemukan berbagai kerajinan keramik dengan ragam bentuk. Di sepanjang jalan di kampung ini, terdapat deretan toko yang menjajakan berbagai jenis keramik lucu.

Berbagai jenis keramik yang dijajakan meliputi mug, vas, cangkir mini, teko lucu, serta berbagai jenis hiasan dan souvenir. Di sini kamu juga bisa mengetahui cara pembuatan kerajinan keramik.

Kampung Heritage Kayutangan

Kampung Heritage Kayutangan menawarkan suasana sejarah masa lampau di Malang. Kampung Kayutangan udah tercatat dalam sejarah masa klasik sampai modern. Kampung ini memiliki ciri khas deretan rumah berarsitektur kolonial Belanda.

Ada 60 rumah tua yang berhasil diidentifikasi di kampung ini. Seluruhnya relatif terjaga bentuk aslinya. Kampung ini akan membawamu larut dalam nostalgia zaman pra-kemerdekaan.

Kampung Desaku Menanti

Kampung Desaku Menanti atau yang juga dikenal sebagai Kampung Topeng menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Di kampung ini terdapat ratusan Topeng Malangan beragam warna berhias rapi di kawasan ini.

Kampung Topeng berlokasi di Dusun Barang, Tlogowaru, Malang. Kampung ini merupakan tempat rehabilitasi sosial, menjadi tempat gelandangan dan pengemis, sebagian kecil pedagang keliling yang dilatih mengembangkan desa wisata ini.

Kampung 3D

Kampung 3D atau yang juga dikenal dengan Kampung Kesatrian berada bersebelahan dengan kampung Jodipan, dipisahkan oleh Sungai Brantas. Jika Kampung Jodipan hanya bercat warna-warni, Kampung 3D dilukis dengan gambar-gambar 3D yang unik dan instagramable.

Kampung 3G

3G merupakan singkatan dari Glintung Go Green. Kampung ini berada di Jl. Karya Timur Dalam II No.Kav.6, Glintung, Purwantoro, Kec. Blimbing, Kota Malang. Dulunya kampung ini merupakan kawasan pemukiman kumuh yang kemudian disulap menjadi kawasan bersih yang mendukung gerakan sosial bernama Glintung Go Green (3G).

Kampung ini mewajibkan setiap rimah menanam tanaman hijau untuk memperoleh layanan administrasi kependudukan.

Kampung Payung

Kampung Payung berlokasi di jalan L.A Gg. Taruna III, Pandanwangi, Kec. Blimbing, Kota Malang. Sesuai namanya, kampung ini berhias payung kertas warna-warni. Kampung ini juga merupakan pusat industri payung kertas tradisional.