Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Angkut 110 Ribu Penumpang Selama Masa Lebaran

Liputan6.com, Surabaya - CEO PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Sub Regional Jawa Onny Djayus mengungkapkan, arus mudik dan balik lebaran 2022 melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mencapai 110.410 orang atau naik 306 persen dibanding 2021,

"Angka tersebut dilihat dari catatan posko arus mudik yang ada di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN)," ujarnya, Kamis (12/5/2022).

Pada 11 Mei 2022 (H+8) tercatat 5.543 orang penumpang dengan rincian 3.101 orang penumpang naik atau meningkat 96 persen dan 2.442 orang penumpang turun atau meningkat 63 persen dibandingkan 2021.

"Sedangkan di periode yang sama 2021 tercatat 3.081 orang dengan rincian 1.581 orang penumpang naik dan 1.500 orang penumpang turun," ucap Onny.

Onny menyampaikan, puncak arus balik terjadi pada 7 Mei 2022 (H+4) lebaran 2022 sebanyak 6.610 orang penumpang dengan rincian jumlah penumpang turun sebanyak 2.549 orang dan jumlah penumpang naik sebanyak 4.061 orang.

“Peningkatan penumpang tersebut terjadi karena adanya pelonggaran aturan bepergian oleh pemerintah yang berdampak signifikan terhadap peningkatan jumlah penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak," ujarnya.

Onny menjelaskan, total arus balik penumpang mulai 4 Mei 2022 (H+1) sampai dengan 11 Mei (H+8) tercatat sebanyak 28.897 orang penumpang dengan rincian 12.009 jumlah penumpang turun di Pelabuhan Tanjung Perak yang didominasi kapal berasal dari Pelabuhan Lembar dan 16.888 jumlah penumpang naik melalui Pelabuhan Tanjung Perak yang didominasi kapal tujuan Pelabuhan Banjarmasin.

"Sedangkan total keseluruhan arus mudik dan arus balik penumpang mulai 17 April 2022 (H-15) hingga 11 Mei (H+8) tercatat sebanyak 110.410 penumpang dengan rincian jumlah penumpang turun sebanyak 74.039 orang dan jumlah penumpang naik sebanyak 36.371 orang," ucap Onny.

Dalam mengantisipasi kelancaran arus mudik dan arus balik lebaran 2022, selain fasilitas tambatan, Pelabuhan Tanjung Perak juga telah menyiapkan petugas pelayanan dan keamanan dengan pola 24/7.

"Fasilitas terminal yang mendukung kenyamanan para penumpang, area parkir kendaraan, tenda - tenda tempat istirahat, ruang tunggu penumpang, mushola, toilet, ruang laktasi, sentra vaksin, layanan bus DAMRI, dan lainnya," ujarnya.

Selain itu juga dilakukan peningkatan koordinasi dengan stakeholder terkait pemeriksaan persyaratan perjalanan penumpang.

"Peningkatan informasi terkait jadwal kapal pada calon penumpang yang didukung oleh Posko Bersama Pemantauan Angkutan Lebaran Tahun 2022 yang siap melayani pada 17 April 2022 – 18 Mei 2022," ucapnya.

Adapun kegiatan lain juga dilakukan Pelindo dalam menghadapi arus mudik dan balik lebaran 2022 yang bekerjasama dengan stakeholder terkait melalui kegiatan Balik Gratis Sepeda Motor Naik Kapal Laut.

Kegiatan tersebut selain untuk mengajak pemudik sepeda motor khususnya warga Surabaya dan Semarang program ini juga merupakan lanjutan dari program sebelumnya.

"Yaitu mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut yang bertujuan untuk pengurangan tingkat kemacetan lalu lintas jalan raya dan dapat meningkatkan keselamatan perjalanan," ujarnya.

Warga Surabaya dan Semarang dapat memanfaatkan program arus balik sepeda motor gratis naik kapal laut ini menggunakan kapal KM Ciremai dan KM Dobonsolo yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak menuju Pelabuhan Tanjung Emas hingga Jakarta mulai tanggal 09 Mei 2022 sampai 11 Mei 2022 untuk rute dari Surabaya.

"Sedangkan untuk rute dari Semarang mulai 10 Mei 2022 sampai 12 Mei 2022 yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Emas menuju Jakarta," ucapnya.

“Alhamdulillah semua berjalan lancar, tidak ada kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, tetapi kita tetap akan lakukan evaluasi dengan instansi terkait agar pelaksanaan angkutan mudik lebaran tahun depan dapat lebih baik lagi,” ungkap Onny Djayus.