Liputan6.com, Surabaya - Tiga kota di Jawa Timur (Jatim) bakal merayakan hari jadinya pada Juni ini. Berdasarkan kalender milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim, tiga kota tersebut yaitu Mojokerto, Madiun dan Batu.
Kota Mojokerto pada 20 Juni mendatang, akan merayakan hari jadinya yang ke-105 tahun. Sedangkan Kota Madiun, ditanggal yang sama yaitu 20 Juni, juga memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-105 tahun. Sementara itu, Kota Batu pada 21 Juni, memeriahkan hari jadinya yang ke-22 tahun.
Baca Juga
Kota Mojokerto berdiri pada 1918. Terletak 50 km barat daya Kota Surabaya. Kota ini merupakan salah satu wilayah yang masuk dalam kawasan metropolitan Surabaya, yaitu Gerbangkertosusila.
Advertisement
Wilayah Kota Mojokerto merupakan enklave dari Kabupaten Mojokerto. Kota ini terbagi menjadi tiga kecamatan yaitu Magersari, Kranggan, Prajurit Kulon. Berpenduduk mayoritas Suku Jawa dengan dialek Arek'an.
Kota Mojokerto terkenal dengan camilan khasnya yaitu Onde-Onde. Kue jajanan pasar ini terbuat dari tepung terigu atau tepung ketan yang digoreng atau direbus dan permukaannya ditaburi/dibalur dengan biji wijen.
Terdapat bermacam-macam variasi, yang paling dikenal adalah onde-onde yang terbuat dari tepung ketan dan bagian dalamnya diisi bubuk kacang hijau.
Variasi lain hanya dibuat dari tepung terigu dan diberi warna pada permukaannya seperti putih, merah, atau hijau yang dikenal sebagai Onde-Onde gandum, yang merupakan oleh-oleh khas dari Kota Mojokerto, Jawa Timur.
Selanjutnya adalah Kota Madiun, yang memiliki tanggal dan tahun berdiri yang sama persis dengan Kota Mojokerto. Kota ini terbesar ke-4 di Jawa Timur setelah Surabaya, Malang, dan Kediri.
Kota Madiun terletak 150 km sebelah barat Surabaya, 90 km sebelah timur Surakarta, Jawa Tengah dan 33 km sebelah tenggara Ngawi.
Dengan motto Madiun Bangkit (Bersih, Aman, Nyaman, Gagah, Kreatif, Indah, dan Tenteram), Kota Madiun mendapat julukan sebagai Kota Gadis, Kota Brem, Kota Pecel, Kota Sastra, Kota Pelajar, Kota Kereta, Kota Budaya, Kota Industri, Kota Karismatik dan Kota Pendekar.
Kota ini terkenal dengan jajanan khasnya yaitu Brem Madiun. Makanan yang berasal dari sari ketan yang dimasak dan dikeringkan. Kue ini merupakan hasil dari fermentasi ketan hitam yang diambil sarinya saja yang kemudian diendapkan dalam waktu sekitar sehari semalam.
Sensasi Brem Madiun ini muncul ketika makanan dimasukkan ke dalam mulut akan langsung mencair dan lenyap meninggalkan rasa Semriwing di lidah.
Oleh-Oleh Khas Batu
Berikutnya adalah Kota Batu yang berdiri pada tahun 2001. Kota ini terletak 90 km sebelah barat daya Surabaya atau 15 km sebelah barat laut Malang.
Kota Batu berada di jalur yang menghubungkan Malang-Kediri dan Jombang. Kota ini juga berbatasan dengan Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan di sebelah utara serta dengan Kabupaten Malang di sebelah timur, selatan, dan barat.
Wilayah Kota Batu ini berada di ketinggian 800-2.000 meter dan ketinggian rata-rata yaitu 980 meter di atas permukaan laut dengan suhu udara rata-rata mencapai 11-19 derajat Celcius.
Salah satu jajanan khas yang populer untuk oleh-oleh dari Kota Batu yaitu olahan produk buah apel seperti sari apel, jenang dan dodol apel, cuka apel serta keripik apel.
Advertisement