Frozen adalah film animasi yang menceritakan dua Putri kerajaan, Elsa dan Anna, yang ditinggal mati kedua orangtua mereka akibat hanyut di lautan. Elsa memiliki kekuatan dapat membekukan apapun yang ada dihadapannya, dan ia berniat untuk menghilangkan kekuatan ajaib tersebut.
Elsa kabur dari istana untuk menghindari Anna terkena kekuatan yang belum bisa ia kendalikan.
Anna yang bingung kemudian mencari Elsa dan bertemu dengan icemen serta seorang pria yang menemaninya dalam perjalanan.
Ada Bahaya Tersembunyi di Balik Karakter Populer Elsa 'Frozen'?
Figur The Walt Disney Company terpampang di peralatan makan, alat tulis, peralatan harian, gaun, sampai pakaian dalam anak -- semua bergambar karakter putri Disney kesayangan. Dandanan mereka, rambut panjang tergerai hingga kepang ramai-ramai ditiru. Bahkan, tak sedikit gadis cilik yang bercita-cita jadi 'princess', bukan pilot, dokter, atau ilmuwan.
Menurut laporan hasil penelitian tersebut,yang dikutip dari Daily Mail, Senin (27/6/2016), tokoh fiksi tersebut memperlihatkan sebuah stereotip yang negatif. Misalnya, seperti diungkap penelitian, karakter Elsa dalam Frozen, memiliki bagian pinggang ramping yang tidak realistis.
Wow, Sosok Elsa dan Anna Frozen Menjadi Nyata
Film Frozen yang tayang pada 2013 silam itu sukses memikat hati penonton. Film animasi ini mengisahkan petualangan gadis bernama Anna dan kawan-kawannya untuk mengembalikan kerajaan dari musim dingin abadi yang dibuat secara tidak sengaja oleh kakak perempuannya, Elsa. Bersama kristoff dan boneka salju Olaf, Anna berusaha menemukan Elsa yang pergi dari Istana.
Tidak hanya Elsa dan Anna, pria asal Finlandia ini juga telah membuat beberapa tokoh perempuan Disney lainnya. Mulai dari tokoh-tokoh princess hingga tokoh antagonis seperti Ursula dari The Little Mermaid. Apakah penggambaran Jirka sesuai dengan bayangan Anda terhadap rupa asli dari Elsa dan Anna?