Ada Nasi Olaf dan Pasta Elsa di Kafe Bertema Frozen di Jepang

Liputan6.com, Jakarta - Keberhasilan sebuah film ternyata bisa menginspirasi tema sebuah kafe atau restoran. Misalnya kesuksesan film animasi Frozen yang kemudian dilanjutkan dengan Frozen 2 yang baru saja dirilis pada pertengahan November 2019.

Film yang diproduksi Disney ini disukai semua kalangan masyarakat dari anak-anak sampai orang tua. Saking banyak penggemarnya, kini bermunculan beragam kafe pop-up bertema Frozen di Jepang. Tepatnya di Tokyo Plaza di Harajuku, yang diselenggarakan oleh Oh My Cafe.

Kafe Frozen yang merupakan kerjasama dengan Disney ini membuat pengunjungnya bisa merasakan sensasi santap makanan yang mewakili tokoh utama dalam film ini.

Dilansir dari SoraNews24, tiap menu yang dihadirkan menggambarkan sosok Princess Elsa, Anna sampai si boneka salju Olaf.

Sosok Elsa ada dalam paket pasta yang disajikan dengan muffin. Semua makanan ini memiliki warna putih yang menyerupai salju. Wadah saji yang digunakan juga serba biru dengan beberapa garnish bergambar serpihan kristal es.

Ada juga menu Magical Pasta dan Muffin Plate Elsa'. Isinya terdiri dai sandwich muffin dan pasta sup krim jamur.

Menu-menu tersebut untuk satu porsinya seharga 2.390 yen atau sekitar Rp307 ribu, yang dihiasi dengan gambar berbagai karakter seperti dalam film Frozen.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Kemudian ada menu nasi yang hadir dalam bentuk Olaf. Boneka salju yang jenaka ini terbuat dari nasi yang dicetak lalu diberi ornamen berbentuk mata, hidung dan mulut. Olaf juga dilengkapi dengan sayuran dan bola-bola daging yang membuat tampilannya makin menggemaskan.

Selain makanan, ada juga beragam minuman dengan konsep serba salju. Ada milk tea dengan krim keju yang pas dinikmati dingin. Aneka dessert dengan hiasan tokoh Frozen juga dihidangkan sebagai makanan penutup.

Yang terlihat sangat menonjol adalah terdapat patung Anna dengan tinggi sekitar 5 kaki dan di sampingnya juga terdapat patung Olaf setinggi 2 inci.

Kafe berkonsep film Frozen ini dibuka secara terbatas mulai dari 15 Desember 2019 sampai dengan 13 Januari 2020. Kafe ini bisa djumpai di beberapa kota besar di Jepang mulai dari Tokyo, Osaka, Nagoya, Hokkaido, Fukuoka sampai Kyoto.