Liputan6.com, Jakarta Google seringkali datang dengan kabar yang mengejutkan ke tengah publik seperti kali ini. Perusahaan raksasa online itu memperkenalkan sebuah platform mobile anyar yang merupakan kembangan dari sistem operasi Android miliknya.
Platform baru dari Google itu lahir dengan nama Android Wear. Melihat platform yang dibuat khusus untuk perangkat teknologi terpakai seakan menandakan bahwa Google sudah bersiap menghadapi booming-nya tren wearable devices yang diramalkan akan ramai tahun ini.
Layaknya Android KitKat, Google membuat Android Wear terintegrasi sangat baik dengan layanan Google Now. Penggunanya hanya perlu mengucapkan 'OK Google' untuk memberi berbagai perintah seperti pencarian, membaca dan mengirim pesan ataupun memutar musik.
Sementara ini, platform mobile khusus wearable device dari Google itu akan membuat smartwatch bisa terhubung memberikan informasi lokasi, cuaca, data lalu lintas, pengingat dan info perjalanan berupa boarding pass atau model lainnya, pendeteksi aktivitas tubuh dan notifikasi.
Dikutip dari Phone Arena, Google sudah mulai meluncurkan Android Wear SDK Developer Preview. Namun, Google dikabarkan masih membatasi kemampuan developer dalam mengembangkan SDK yang sudah disebarkannya untuk meningkatkan fungsi smartwatch.
Google sendiri dikabarkan sudah melakukan kerjasama dengan beberapa vendor seperti LG, Samsung, Motorola, HTC dan Asus. Sedangkan dukungan dari chipset sudah didapat Google dari Intel, MediaTek, Broadcomm dan Qualcomm.
Ingin tahu kemampuan jam tangan pintar yang ditenagai Android Wear? Lihat saja dalm video berikut ini.
Android Wear, Android Khusus Wearable Device
Layaknya Android KitKat, Google membuat Android Wear terintegrasi sangat baik dengan layanan Google Now.
Diperbarui 22 Mar 2014, 08:10 WIBDiterbitkan 22 Mar 2014, 08:10 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tidur Lebih dari 10 Jam, Hati-Hati Bisa Memicu 5 Masalah Kesehatan Ini
Tol Cikampek Menuju Halim Macet, Polisi Imbau Warga Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Depok Gunakan Jalur Alternatif
ASIOTI: Tarif Impor Donald Trump Mengancam Infrastruktur Digital Nasional
Mengenal Warung Sedep Mantep, Kuliner Penyetan Viral di Yogyakarta
Sudah Pernah Ditolak, Arsenal Ogah Dekati Lagi Striker Aston Villa
Ternyata Ada Peluang Bagi Indonesia di Balik Tarif Impor Trump, Apa Itu?
Ridwan Kamil Siap Tes DNA untuk Buktikan Anak Lisa Mariana, Dengan atau Tanpa Perintah Pengadilan
Respons Cepat Gubernur Kaltim Harum, Sidak SPBU Pastikan Kualitas BBM
Model Pagar Besi Ala Rumah Industrial yang Unik dan Estetis
Daftar 7 Film Tom Hanks Paling Populer dan Berpenilaian Tinggi, Ada yang Terinspirasi dari Kisah Nyata
Model Rumah Void 2 Lantai yang Sederhana dan Minimalis untuk Menambah Kesan Lega
Dari Berbagai Genre yang Seru, Ini 9 Rekomendasi Drakor Seru yang Bakal Tayang di Bulan April 2025