iPhone 7 Bakal Kurang Gereget

iPhone 7 diprediksi tidak akan menjadi game changer atau memberikan efek signifikan terhadap pengapalan smartphone Apple tahun ini.

oleh Andina Librianty diperbarui 26 Apr 2016, 14:02 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2016, 14:02 WIB
20160322-Ini Penampakan Gadget Terbaru Apple iPhone SE
Keluaran Gadget terbaru dari Apple, iPhone SE saat dipajang di kantor pusat Apple di Cupertino, California (21/3). Harga dari iPhone SE mencapai USD 399 atau sekitar Rp 5,2 juta. (REUTERS/Stephen Lam)

Liputan6.com, Jakarta Penjualan iPhone pada tahun ini diprediksi akan menurun signifikan. Hal tersebut disebabkan oleh dua smartphone Apple yaitu iPhone SE dan 7.

Prediksi tersebut disampaikan oleh analis KGI Securitites, Ming-Chi Kuo. Menurutnya, iPhone 7 tidak akan menjadi game changer atau memberikan efek signifikan.

Dalam catatan barunya, penurunan pengapalan iPhone pada tahun ini dipengaruhi rendahnya penjualan iPhone SE dan kurangnya nilai jual yang menarik dari iPhone 7. Sementara iPhone SE telah diluncurkan, iPhone 7 diperkirakan akan meluncur pada semester dua tahun ini.

Kuo memperkirakan iPhone 7 tidak akan memiliki peningkatan signifikan dari iPhone 6s, walau memiliki layar lebih besar.
Prediksi tersebut disampaikan oleh analis KGI Securitites, Ming-Chi Kuo. Menurutnya, iPhone 7 tidak akan menjadi game changer atau memberikan efek signifikan terhadap pengapalan smartphone Apple tahun ini (Foto: Phone Arena)
Ia memperkirakan Apple akan mengapalkan 205 juta smartphone pada tahun ini atau hampir 12 persen penurunan dibanding satu tahun sebelumnya. Bahkan jika lebih buruk dari itu, Apple bisa saja hanya mengapalkan 190 juta unit atau turun 18 persen.

Diantara lima top vendor smartphone, hanya Apple yang mengalami penurunan pengapalan. Sisanya yaitu Samsung, Huawei, Oppo dan Vivo mendapatkan hasil positif. Demikian seperti dilansir Phone Arena, Senin (25//4/2016).

(Din/Ysl)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya