Asisten Suara Samsung Galaxy S8 Akan Terintegrasi dengan Aplikasi

Kehadiran asisten pintar di Suara Samsung Galaxy S8 itu tak lepas dari akuisisi yang dilakukan Samsung terhadap startup bernama Viv Labs.

oleh Andina Librianty diperbarui 30 Des 2016, 18:00 WIB
Diterbitkan 30 Des 2016, 18:00 WIB
Logo Samsung
Logo Samsung. (Doc: Handgreaves Lansdown)

Liputan6.com, Jakarta - Samsung Galaxy S8 terus menyita perhatian dengan berbagai laporan yang kian banyak menghiasi ranah maya. Salah satu yang terbaru adalah soal fitur asisten suara.

Diyakini, suksesor Samsung Galaxy S7 ini akan menjadi flagship smartphone Samsung pada tahun depan. Karena itu, Samsung diprediksi menyuguhkan berbagai fitur baru untuk perangkat tersebut, termasuk asisten suara. Merujuk pada sejumlah informasi, asisten suara ini disebut-sebut akan menjadi salah satu fitur unggulan Samsung Galaxy S8.

Fitur tersebut menggabungkan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dengan keseluruhan sistem dan Application Programming Interface (API) yang terbuka untuk pengembangan pihak ketiga. Asisten pintar itu bernama Bixby.

Kehadiran asisten pintar itu tak lepas dari akuisisi yang dilakukan Samsung terhadap startup bernama Viv Labs. Startup ini dibentuk oleh tiga orang yang sebelumnya pernah membantu membuat asisten virtual suara milik Apple yang bernama Siri.

Melalui akuisisi tersebut, Bixby diprediksi bisa memiliki kemampuan serupa Siri. Bahkan tak menutup kemungkinan akan jauh lebih pintar. Setidaknya kehadiran Bixby di Galaxy S8 diklaim bisa terintegrasi dengan aplikasi native Samsung.

Tidak seperti S Voice--asisten virtual pintar milik Samsung--Bixby memiliki sistem lebih luas.

Misalnya, fitur tersebut bisa langsung membuka aplikasi Galeri ketika pengguna meminta untuk menunjukkan foto dan video. Karena dinilai akan jauh lebih pintar, Bixby kemungkinan akan menggantikan S Voice di Galaxy S8 nanti. Demikian dikutip dari GSM Arena, Jumat (30/12/2016).

(Din/Why)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya