Selain 3310, Nokia Luncurkan 3 Ponsel Android Terbaru di MWC

Liputan6.com, Barcelona - Nokia sangat serius kembali ke bisnis ponsel. Hal ini dibuktikannya di ajang Mobile World Congress (MWC) 2017 di Barcelona, Spanyol.

Selain mengguncang pasar dengan reborn Nokia 3310, perusahaan Finlandia bersama mitra manufaktur HMD Global juga meluncurkan tiga smartphone Android lain. Ketiganya adalah Nokia 3, Nokia 5, dan Nokia 6.

Mengutip laporan The Verge, Senin (27/2/2017), ketiga Android Nokia ini tampaknya menyasar pasar smartphone kelas menengah (middle). Namun untuk Nokia 6, barangkali khalayak sudah banyak mendengar informasi ponsel ini melenggang beberapa waktu lalu di Tiongkok. 

Ketiga smartphone Nokia hadir dengan dukungan OS versi terbaru, yakni Android Nougat 7.1.1. Berbeda dengan vendor lain yang biasanya menyematkan OS antarmuka milik masing-masing, Nokia menghadirkan OS Android Nougat murni, sehingga tak banyak aplikasi bawaan pada smartphone Nokia terbaru.

Lantas seperti apa smartphone Nokia yang dirilis di MWC 2017? Berikut ulasan singkatnya:

1. Nokia 3
Nokia 3 merupakan smartphone Android paling bungsu dan spesifikasinya paling rendah dari Nokia lainnya. Dibandingkan dua seri lainnya, Nokia 3 dibekali layar 5 inci dan RAM 2GB serta memori internal 16GB. Kinerjanya didukung prosesor MediaTek 6737 quad-core.

Soal desain, kover belakang Nokia 3 terbuat dari bahan polikarbonat dengan sisi berbahan alunimium. Bisa dibilang desain Nokia 3 mirip dengan seri Lumia.

Kemampuan fotografi ponsel ini ditopang dengan kamera utama dan depan sama-sama beresolusi 8MP. Daya baterainya berkapasitas 2.650mAh.

Adapun perangkat ini dijual mulai dari US$ 147 atau sekitar Rp 1,9 jutaan. Nokia 3 tersedia dalam beberapa warna, di antaranya adalah biru, silver, matte black, dan tembaga (copper).

2. Nokia 5
Android kedua yang diluncurkan Nokia di MWC adalah Nokia 5. Ponsel ini memiliki bentang layar 5,2 inci sedikit lebih kecil dari Nokia 6.

Sama sepertu Nokia 3, Nokia 5 dibekali RAM 2GB dan ruang penyimpanan internal 16GB. Perbedaan utama keduanya terletak pada chipset: Nokia 5 menyematkan chip Qualcomm Snapdragon 430.

Meski keduanya dibalut material aluminium, ada perbedaan utama antara Nokia 5 dan Nokia 6, yakni dari segi desain. Nokia 5 punya sisi yang sedikit melengkung (curve edge) yang membuat Nokia 5 lebih nyaman saat digenggam.

Tersemat kamera depan 8MP dan kamera utama 13MP pada smartphone ini. Untuk mendukung kinerjanya, HMD Global membenamkan baterai berkapasitas 3.200mAh di perangkat seharga US$ 199 (Rp 2,6 jutaan) ini.

Nokia 6 memiliki empat pilihan warna, antara lain silver, matte black, dan warna tembaga (copper).

3. Nokia 6
Nokia 6 bisa dibilang bukan perangkat yang baru diperkenalkan oleh HMD Global. Bulan lalu, perusahaan sudah meluncurkan dan menjual Nokia 6 di Tiongkok. Kini, perangkat ini melenggang resmi secara global.

Dibandingkan dengan kedua adiknya, Nokia 6 punya bentang layar yang lebih besar, yakni 5,5 inci dengan resolusi 1.920 x 1.080 piksel. Performanya ditunjang RAM 3GB dan ruang penyimpanan 32GB serta prosesor Snapdragon 430.

Sementara itu, kemampuan fotografinya didukung kamera depan 8MP dengan fitur autofocus dan wide-angle. Pada sisi belakang Nokia 6 tersemat kamera 16MP dengan dual tone flash. Seperti Nokia 5, Nokia 6 dibuat dari material aluminium dengan tepian yang cukup tajam.

Edisi spesial
Nokia membuat kejutan lain. Jika pada peluncuran di Tiongkok,hanya ada satu model Nokia 6 (matte), pada MWC kali ini perusahaan memperkenalkan edisi terbatas Nokia 6 Arte Black yang tampak mengkilap alias glossy. Selain itu, kapasitas memorinya pun berbeda, yakni RAM 4GB dan ruang penyimpanan eksternal 64GB.

Adapun ponsel ini dijual dengan harga US$ 242 (sekitar Rp 3,2 jutaan) untuk varian matte dan US$ 315 (sekitar Rp 4,2 jutaan) untuk varian glossy. Sama seperti Nokia 3 dan 5, Nokia 6 juga menampilkan berbagai warna seperti matte black, silver, biru, tembaga (copper) serta glossy black (edisi spesial).

Menurut HMD Global dan Nokia, ketiga smartphone Android ini bakal tersedia secara global mulai kuartal kedua tahun ini.

Bagaimana? Apakah kamu berminat?

(Tin/Cas)