Google Bakal Bikin Pesaing Spectacles?

Menurut paten yang didaftarkan, Google memiliki ide untuk membuat topi yang dibekali kamera untuk menangkap gambar dan video

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 02 Mar 2017, 07:00 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2017, 07:00 WIB
Logo baru Google
Logo baru Google

Liputan6.com, Jakarta - Google dikabarkan memiliki rencana menggarap perangkat wearable serupa Spectacles dari Snap Inc. Namun raksasa mesin pencari itu memilih untuk mengembangkan topi berkamera, alih-alih memakai kacamata seperti pada Spectacles.

Sebagai informasi, Spectacles merupakan perangkat keras perdana dari Snap Inc, induk perusahaan Snapchat. Perangkat ini merupakan kacamata yang berfungsi untuk merekam video selama 10 detik dengan lensa 115 degree-angle.

Informasi ini mendapat kepastian dari paten yang didaftarkannya. Berdasarkan paten yang diajukan, topi berkamera ini dapat digunakan untuk menangkap foto dan video, dan langsung diunggah ke platform media sosial.

Untuk melakukannya, topi ini harus dihubungkan terlebih dulu pada smartphone melalui aplikasi khusus. Dikutip dari Business Insider, Kamis (2/3/2017), Google juga menyematkan teknologi khusus untuk mendengarkan audio dari video yang direkam.

Google menanamkan teknologi untuk menciptakan gelombang suara dengan memanfaatkan konduksi tulang di tengkorak pengguna. Karenanya, topi berkamera ini juga dibekali dengan mikrofon yang sudah tertanam di dalamnya.

Kendati demikian, belum dapat dipastikan apakah Google akan benar-benar mengembangkan paten ini menjadi produk nyata, mengingat dapat saja ada perubahan rencana dari internal perusahaan.

Sebenarnya, ini bukan pertama kali Google menggarap wearable device untuk konsumen. Perusahaan yang kini dipimpin Sundar Pichai itu sebelumnya telah meluncurkan Google Glass, kacamata pintar yang dibekali sejumlah fitur andalan.

Namun produk itu ternyata tak mendapat sambutan positif dari publik. Google sendiri resmi menghentikan penjualan Google Glass pada 2012, tapi belum lama ini beredar kabar ada rencana untuk menghidupkan kembali proyek tersebut.

(Dam/Cas)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya