Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu, santer terdengar bahwa HMD Global akan merilis smartphone anyar yang diberi nama Nokia X. Informasi ini pertama kali diketahui dari sebuah iklan yang berada di Tiongkok.
Terbaru, smartphone itu ternyata akan diberi nama X6. Dikutip dari Phone Arena, Jumat (27/4/2018), perangkat itu akan memiliki nama yang sama dengan model lawas Nokia yang rilis 10 tahun lalu, yakni Nokia X6.
Sama seperti pendahulunya, perangkat ini akan dibekali dengan spesifikasi kelas menengah. Menurut informasi, HMD akan menghadirkan dua model Nokia X6 yang berbeda di pasaran.
Advertisement
Baca Juga
Varian pertama akan ditopang dengan chipset Snapdragon 630, sedangkan model lain dipersenjatai MediaTek P60. Nilai jual lain dari smartphone ini adalah konfigurasi kamera utama ganda dengan lensa Carl Zeiss.
Kabarnya, smartphone ini akan memiliki layar berukuran 5,8 inci dengan aspek rasion 19:9. Meski belum dapat dipastikan, ada kemungkinan smartphone ini akan memiliki dua opsi kapasitas RAM, yakni 4GB atau 6GB.
Menurut kabar, Nokia X6 akan menjadi 'jembatan' antara Nokia 6 dan Nokia 7 Plus. Karena itu, harga dari perangkat ini diprediksi berkisar dari US$ 255 hingga US$ 285 atau setara di rentang Rp 3,5 juta ke atas.
Bocoran Soal Nokia X
Kehadiran Nokia X sendiri diketahui dari iklan yang terlihat di Tiongkok. Kabarnya, perangkat ini bakal dirilis pada 27 April 2018.
Berdasarkan bocorannya, perangkat ini memiliki wallpaper berupa huruf X. Sayangnya tidak diketahui spesifikasi lebih lengkap tentang Nokia X.
Menurut sejumlah rumor, Nokia X akan hadir dengan pilihan RAM 4GB dan 6GB. Hadir sebagai kelas menengah, kemungkinan kinerjanya akan ditopang prosesor dari Qualcomm atau MediaTek.
Sayangnya sejauh ini belum jelas apakah Nokia X akan dijual di pasar global dan Amerika Serikat atau khusus untuk pasar Asia.
Menariknya, pada 2014 yakni usai Microsoft membeli divisi ponsel Nokia, perusahaan merilis beberapa perangkat Android bernama Nokia X.
Perangkat-perangkat tersebut dulunya merupakan model low-end, sayangnya tidak berhasil menarik konsumen. Untuk diketahui, pelafalan Nokia X dibaca sebagai Nokia ex, bukan ten seperti X pada iPhone X.
Advertisement
Nokia 7 Plus Dapat Sertifikat TKDN
HMD Global selaku pemegang merek Nokia tampaknya akan kembali merilis smartphone baru untuk pasar Indonesia. Hal ini diketahui dari situs Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) Kementerian Perindustrian.
Berdasarkan pantuan Tekno Liputan6.com, Sabtu (14/4/2018), ada dua perangkat Nokia yang memenuhi syarat lolos Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Dua perangkat yang dimaksud adalah perangkat dengan kode NOKIA TA-1046 dan NOKIA TA-1043.
Dari situs P3DN, kedua perangkat tersebut sudah memenuhi nilai kandungan TKDN sebesar 31,16 persen. Adapun perusahaan yang mendaftarkan adalah PT Erajaya Swasembada Tbk selaku distributor perangkat Nokia.
Lantas, apa dua perangkat yang sudah memenuhi TKDN tersebut? Jika ditelusuri lebih lanjut, Nokia TA-1046 merujuk pada model Nokia 7 Plus, sedangkan Nokia TA-1043 adalah Nokia 6 (2018).
Sayangnya, belum ada informasi lebih lanjut mengenai peluncuran dua smartphone ini di Indonesia. Namun, mengingat dua smartphone itu sudah tampil di situs P3DN, ada kemungkinan keduanya siap meluncur dalam waktu dekat.
(Dam/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: