Qualcomm Pede Always Connected PC Bakal Jadi Tren

Kehadiran perangkat ini diprediksi dapat membuat ceruk pasar tersendiri di masa depan.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 08 Des 2018, 10:00 WIB
Diterbitkan 08 Des 2018, 10:00 WIB
Qualcomm
Purwarupa laptop yang dipersenjatai Snapdragon 8cx. Liputan6.com/Agustinus Mario Damar

Liputan6.com, Maui - Qualcomm baru saja memperkenalkan chipset terbarunya, yakni Snapdragon 8cx.

Chipset ini terbilang spesial karena didesain khusus untuk perangkat laptop yang selalu terhubung dengan internet, atau dijuluki dengan nama Always Connected PC.

Keputusan Qualcomm untuk merilis chipset ini, tak lepas dari pasar PC yang dianggap stagnan.

SVP Computer Products Qualcomm International Sanjay Mehta, membandingkannya dengan pasar perangkat mobile yang bakal diprediksi mencapai 2 miliar unit.

Dengan keadaan ini, Sanjay menuturkan Qualcomm berani terjun ke industri PC karena menyasar pasar yang mencapai 2 miliar tersebut.

Maksudnya, perangkat mobile yang selalu terhubung dengan internet akan menjadi pilihan.


Kapasitas Investasi di Industri Komputer

Snapdragon
SVP Product Management Qualcomm Technologies, Keith Kressin, di Snapdragon Tech Summit. Liputan6.com/ Agustinus Mario Damar

"Kami telah melayani pasar perangkat mobile sebesar itu dan memiliki kapasitas untuk berinvestasi di industri komputer, sehingga memutuskan untuk bergerak dan menawarkan pengalaman baru ke industri ini," tuturnya saat ajang Snapdragon Tech Summit 2018 di Maui, Amerika Serikat, Kamis (6/12/2018) waktu setempat.

Bahkan, menurut Mehta, kehadiran perangkat ini diprediksi dapat membuat ceruk pasar tersendiri di masa depan.

Hal senada juga diungkapkan oleh Senior Director Product Management Miguel Nunes. Menurutnya, sudah sejak lama industri komputer tidak lagi berkembang.

"Transformasi terakhir mungkin terjadi saat (Microsoft) Surface hadir, tapi sebelumnya tidak ada perubahan mendasar di industri komputer," tuturnya menjelaskan.


Penyebab Turunnya Pasar PC

Snapdragon 855
Qualcomm Snapdragon 855. (Liputan6.com/ Agustinus Mario Damar)

Hal itu pula yang disebut Munes sebagai penyebab turunnya pasar PC.

Mengingat tidak ada hal baru yang ditawarkan, konsumen jadi bertanya-tanya buat apa memiliki perangkat baru.

Namun, Qualcomm percaya bahwa industri akan berubah. Karenanya, dibutuhkan sejumlah contoh kasus terlebih dulu, untuk membuat perangkat baru semacam Always Connected PC ini, yang dapat membuat industri bertransformasi.

"Semua orang masih butuh PC untuk produktivitas tidak ada yang berubah. Namun, kami menawarkannya sebagai PC yang selalu terhubung dengan internet, sehingga akan ada kategori perangkat baru," ujarnya.


Kemampuan Snapdragon 8cx

Qualcomm - ilustrasi (Intomobile)
Qualcomm - ilustrasi (Intomobile)

Kendati demikian, tak sekadar menyematkan modem untuk mendukung koneksi internet, Snapdragon 8cx juga menawarkan hal baru bagi pengguna.

Salah satunya adalah perangkat dengan daya tahan baterai yang mumpuni dan absennya kebutuhan kipas.

"Kami merasa kehadiran perangkat ini akan membawa perubahan di kebiasaan pengguna, terutama dari sisi kebutuhan akan daya. Sebab, perangkat ini sudah menawarkan daya tahan baterai yang apik," ujarnya.

Meskipun terdengar optimistis, Nunes mengaku transformasi ini masih membutuhkan waktu.

Akan tetapi, dia percaya Qualcomm sudah berada di posisi terbaik dengan dukungan untuk Always Connected PC dan harapannya dapat mengambil pangsa pasar Intel.

(Dam/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya