Twitter Siapkan Fitur Sembunyikan Twit

Liputan6.com, Jakarta - Twitter saat ini sedang menyiapkan sejumlah fitur baru, dan salah satunya agar pengguna bisa menyembunyikan balasan terhadap twit mereka. Fitur baru ini bernama Hide Tweet.

Dikutip dari CNBC, Senin (4/3/2019), keberadan fitur baru ini pertama kali diketahui oleh Jane Manchun Wong. Menurutnya ada sebuah opsi bernama "Hide Tweet" untuk menyembunyikan balasan twit dari orang lain, jadi pengguna tidak perlu melakukan blokir atau mute.

Selain itu, pengguna lain akan bisa mengklik opsi "View Hidden Tweets" untuk melihat twit yang disembunyikan tersebut. Keberadaan kedua opsi baru ini telah dikonfirmasi oleh Senior Product Manager Twitter, Michelle Yasmeen Haq.

Diungkaokan Haq, kedua opsi baru itu sedang dalam tahap pengembangan. Keduanya bertujuan untuk menciptakan lingkungan percakapan yang sehat di situs microblogging tersebut.

"Kami melihat orang-orang mulai menjaga agar percakapan mereka tetap sehat dengan menggunakan fitur blokir, mute, dan melaporkan (twit atau akun), tapi opsi-opsi tersebut tidak selalu mengatasi masalah tersebut. Blokir dan mute hanya mengubah pengalaman si pemblokir, dan laporan hanya bekerja untuk konten yang melanggar kebijakan kami," ungkap Haq melalui akun Twitter miliknya.

Sayangnya, rencana kehadiran fitur baru itu tidak disambut baik oleh semua pengguna. Ada beberapa yang menyuarakan kekhawatiran fitur baru tersebut dapat disalahgunakan, seperti kemungkinan bisa menghentikan debat yang terjadi di layanan tersebut.

Haq pun menekankan, fitur baru itu merupakan langkah moderasi. Para pengguna, katanya, tetap dapat melihat twit yang disembunyikan melalui sebuah opsi yang akan disediakan.

Diungkapkannya, Twitter akan mulai menguji fitur baru ini secara publik dalam beberapa bulan mendatang.

Kehadiran fitur baru ini merupakan salah satu dari sejumlah upaya Twitter untuk membuat layanannya lebih "sehat". Twitter sendiri saat ini bisa menyembunyikan balasan secara otomatis ketika sistem menerima twit dari akun-akun yang mencurigakan.

Selain itu, CEO Twitter, Jack Dorsey, beberapa waktu lalu sempat menyingung ketertarikan perusahaan terhadap kemungkinan fitur pengeditan twit. Meski twit bisa diedit, tapi versi aslinya tetap akan bisa dilihat oleh publik.

(Din/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: