XL Perkuat Jaringan Internet untuk Antisipasi Penggunaan Selama Ramadan

Tahun ini, menurut Dian, merupakan tahun ketiga XL memperluas jaringan di luar Jawa, termasuk daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 25 Mei 2019, 11:00 WIB
Diterbitkan 25 Mei 2019, 11:00 WIB
XL Axiata
Konferensi pers XL Axiata soal kesiapan jaringan menjelang mudik lebaran 2019. Liputan6.com/Athika Rahma

Liputan6.com, Jakarta - XL Axiata memastikan layanan internet selama bulan Ramadan termasuk nanti di masa mudik sudah dipersiapkan dengan baik. Hal itu disampaikan oleh CEO XL Axiata, Dian Siswarini, dalam acara buka puasa bersama. 

Menurut Dian, salah satu program khusus yang sudah dipersiapkan XL di masa Ramadan ini adalah memperkuat jaringan. Terlebih, masa Lebaran merupakan puncak traffik.

"Jauh-jauh sebelumnya kami sudah memperbaiki jaringan dan menambah kapasitas terutama di titik mudik Lebaran," kata Dian di XL Tower, Jakarta, Jumat (25/5/2019). 

Lebih lanjut Dian juga menuturkan XL turut mempersiapkannya dengan membangun infrastruktur jaringan di luar Jawa.

Tahun ini, menurut Dian, merupakan tahun ketiga XL memperluas jaringan di luar Jawa, termasuk daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). 

Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D Yosetya yang ditemui secara terpisah juga menuturkan bahwa sebagai persiapan Ramadan, pihaknya sudah memastikan kapasitasnya cukup, baik dari radio, transport, hingga core. 

"Jadi, kalau misalnya kapasitas radio, kami sudah memasang lebih dari 1.700 BTS," tuturnya menjelaskan.

Yessie juga menuturkan bahwa jalur mudik di Jawa, baik untuk transportasi di sepanjang tol Trans Jawa dan jalur kereta api sudah tercakup dengan baik. 

Yessie menuturkan, 97 persen dari jalur trans Jawa sudah terselimuti jaringan 4G LTE XL. Sementara, jalur kereta api ada sudah mencakup 93 persen. 

"Kami juga meningkatkan upstream internet hingga 1,5 kali. Kami sudah menyiapkan new exchange di Singapura dan Australia," lanjutnya.  

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Bersama Kementerian Agama Kembangkan Program Madrasah Aliyah 4.0

Refarming Tuju Bandung, Kominfo Imbau Warga
Seorang teknisi sedang mengecek BTS berteknologi 4G milik XL di Mataram. (Doc: XL Axiata)

Bersama dengan Kementerian Agama, XL Axiata turut mengembangkan pendidikan berbasis digital di sekolah setingkat Madrasah Aliyah. Program ini akan menjangkau setidaknya 400 Madrasah Aliyah yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Direktur Kurikulum Sarana dan Prasarana Kelembagaan dan Kesiswaan, Kementerian Agama, Dr. H.A. Umar bersama Presiden Direktur XL Axiata, Dian Siswarini secara simbolis meluncurkan program ini di Jakarta, kemarin. 

"Kami menyambut baik kerjasama dengan Kementerian Agama ini karena kami sama-sama memiliki kepedulain yang tinggi pada peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, terutama pendidikan berbasis digital," jelas Dian. 

Nantinya, XL Axiata akan memberikan pelatihan pengembangan soft skills dan pemanfaatan teknologi digital pada para siswa Madrasah Aliyah.

Kerja sama ini sekaligus dapat membantu program Kementerian Agama dalam mewujudukan visi Madrasah Goes Digital sebagai persiapan era revolusi industri 4.0. 

Beri Bantuan Akses Internet

XL Axiata
Petugas teknisi XL Axiata melakukan pemeriksaan terhadap perangkat BTS 4G yang berada di ruas Jalan Tol Merak, Jakarta (Foto: XL Axiata)

Dalam program ini, XL Axiata juga mendistribusikan secara bertahap bantuan akses internet cepat ke seluruh 400 Madrasah Aliyah tersebut.

Bantuan ini termasuk dalam Gerakan Donasi Kuota XL, yang diwujudkan dengan perangkat router dan kuota sebesar 20 GB per bulan selama setahun. 

Selain itu, juga diselenggarakan program pelatihan berbasis digital bagi siswa, seperti Madrasah 4.0 Ramadan Boot Camp dan Vlog Competition Madrasah Aliyah.

Karyawan XL Axiata juga dilibatkan sebagai pengajar untuk sejumlah materi dalam program pelatihan ini. 

(Dam/Jek)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya