Facebook dan Kemendag Berdayakan UMKM Lokal di Tengah Pandemi

Kolaborasi diwujudkan dalam kampanye virtual #TumbuhdiFacebook yang berlangsung pada Oktober 2020—Januari 2021.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 04 Okt 2020, 18:13 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2020, 18:13 WIB
Facebook
(ilustrasi/guim.co.uk)

Liputan6.com, Jakarta - Facebook dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) berkolaborasi membantu pelaku UMKM lokal bertahan di tengah pandemi.

Kolaborasi diwujudkan dalam kampanye virtual #TumbuhdiFacebook yang berlangsung pada Oktober 2020 -Januari 2021. Program yang ini dijalankan dengan penyelenggaraan berbagai kegiatan edukasi, diskusi, hingga festival belanja.

Peluncuran program kolaborasi Kemendag dan Facebook tersebut diselenggarakan secara virtual pada Sabtu (3/10/2020).

Mendag Agus Suparmanto berharap, melalui kolaborasi ini, para pelaku UMKM lokal diharapkan akan memiliki keahlian dan wawasan baru untuk bertahan, bertumbuh, bahkan menjangkau pangsa pasar yang lebih luas dengan bantuan platform daring seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp.

"Kolaborasi ini merupakan bentuk konkret pentingnya kerja sama pemerintah dan pihak swasta dalam mendukung program pemerintah ‘Bangga Buatan Indonesia’ dan ketahanan UMKM lokal, serta mendorong pergerakan roda perekonomian tanah air," kata Agus.

Pelatihan Virtual di Akademi Instagram

Ilustrasi Instagram
Ilustrasi Instagram. (via: istimewa)

Sebagai langkah awal kolaborasi, Kemendag dan Facebook menyelenggarakan pelatihan virtual Akademi Instagram untuk membantu UMKM di memaksimalkan penggunaan platform digital dalam mengembangkan usaha mereka.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Syailendra mengatakan, UMKM berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di banyak negara. Sayangnya saat pandemi, UMKM mendapatkan tantangan yang cukup berat.

“Pandemi Covid-19 menuntut mereka beradaptasi dan bertransformasi ke arah digital, seluruh kegiatan ini diharapkan dapat membantu lebih banyak UMKM go digital,” kata Syailendra.

Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari mengatakan, di tengah pandemi, Facebook meyakini, beralih ke platform online merupakan keniscayaan bagi UMKM.

Kolaborasi untuk Dorong Transformasi Digital

Integrasi Messenger dan Instagram
Integrasi Messenger dan Instagram. Kredit: Facebook

Namun dia sadar, adopsi digital bukan hal yang mudah diterapkan karena banyak masyarakat yang belum dapat memaksimalkan penggunaan layanan digital.

"Untuk itu, kami senang sekali dapat berkolaborasi dengan Kemendag dalam meluncurkan serangkaian kegiatan yang bisa mendorong transformasi digital UMKM Indonesia,” ujar Ruben.

Berbagai rangkaian kegiatanmeliputi sesi pelatihan optimalisasi media sosial untuk pegawai Kemendag, Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) dan Atase Perdagangan, kelas pelatihan dasar bagi UMKM lokal untuk go digital di masa adaptasi kebiasaan baru dengan memanfaatkan Facebook dan Instagram, serta sesi bincang bisnis inspiratif antara Kemendag dan perwakilan Facebook.

Ke depannya, juga akan ditayangkan konten IGTV series #BanggaBuatanIndonesia, pelatihan seputar fitur Facebook dan Instagram Shops, hingga bazar virtual.

(Tin/Isk)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya