Liputan6.com, Jakarta - Yayasan Internet Indonesia mengadakan kegiatan Rumah Teknologi Indonesia (RTI) dengan dukungan Pemerintah Kota Surakarta.
RTI adalah program pendidikan dan pelatihan digital gratis yang menyasar para pelajar SMP, SMA, maupun SMK se-Surakarta yang berasal dari keluarga prasejahtera dengan nilai rata-rata 8 untuk mata pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris.
Baca Juga
Nantinya, para pelajar terpilih akan diberikan bekal materi seputar TIK seperti Basic Computer Network, Android Programming, UI/UX design, dan Digital Entreprenuer Class dari pengajar yang memiliki kompetensi di bidangnya.
Advertisement
"Masa pendidikannya akan dilaksanakan maksimal tiga bulan untuk satu kelompok pelajar terseleksi," ujar Chairman Yayasan Internet Indonesia, Jamalul Izza.
Jamalul menyebut, kelas yang tersedia untuk program pendidikan tahun ini adalah kelas pemula dan lanjutan. Kelas ini ditujukan bagi peserta SMP dan kelas lanjutan untuk siswa SMA atau SMK.
"Pada Kelas Pemula, peserta akan dibekali dengan dasar-dasar coding untuk anak. Tujuannya mendorong serta meningkatkan kemampuan logika yang akan berdampak pada kemampuan berpikir siswa dalam aspek-aspek kehidupan," tutur Jamalul.
Sementara para peserta Kelas Lanjutan akan belajar penerapan dasar aplikasi dan situs web sampai mampu membangun aplikasi dan situs web dengan baik dan benar.
Seleksi Peserta RTI ini juga menerapkan skema Talent Mapping, yakni yaitu serangkaian tes dengan tujuan menemukan potensi atau bakat dari calon siswa.
Â
Persyaratan
"Lalu nantinya di akhir pendidikan akan dibuat acara boot camp. Ini bertujuan untuk melatih team work. Selain itu, di setiap hari Jumat akan ada kelas kebangsaan dan entrepreneurship," kata Jamalul.
Lebih jelas, persyaratan yang harus dipenuhi oleh peserta didik adalah sebagai berikut;
1. Memiliki nilai rata-rata matematika dan bahasa Inggris minimal 8, yang dibuktikan dengan salinan raport asli.
2. Tergolong siswa dari keluarga pra-sejahtera,
3. Direkomendasikan oleh sekolah siswa dan setiap sekolah dapat merekomendasikan sampai 5 peserta.
4. Peserta yang direkomendasikan oleh Sekolah diwajibkan untuk mengikuti Talent Mapping dan seleksi yang dilaksanakan oleh Yayasan Internet Indonesia.
5. Peserta yang terpilih bersedia untuk memberikan komitmen mengikuti pendidikan sampai selesai.
Dengan usaha ini, Jamal berharap Yayasan Internet Indonesia bisa turut membantu meningkatkan kemampuan SDM di era industri 4.0 khususnya di wilayah Kota Surakarta.
Selain itu, mendorong percepatan pembangunan Smart City Surakarta dengan menyiapkan SDM yang terampil dan kompetitif.
Advertisement
Kemkominfo Buka Beasiswa S2 Dalam Negeri, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Diwartakan sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) membuka program beasiswa S2 dalam negeri 'Digital Transformation and Competitiveness'. Program ini berlaku bagi aparatur, baik di lingkungan pemerintah pusat dan daerah maupun profesional dari sektor swasta.
Program ini bertujuan untuk membekali aparatur pemerintah atau profesional swasta yang terlibat dan akan berperan aktif dalam upaya percepatan transformasi digital nasional di masing-masing sektor, sesuai dengan instansi tempat yang bersangkutan bekerja.
Mengutip situs web resmi Kemkominfo, Selasa (24/5/2022), program beasiswa S2 ini merupakan kerja sama antara Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia dengan Departemen Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM).
Adapun metode pembelajaran dilakukan secara daring dengan menggunakan Learning Management System. Melalui metode itu, aparat pemerintah dan profesional swasta yang masih ingin bekerja, dapat meningkatkan ilmu dan pengetahuannya.
Berikut alur pendaftaran program 'Beasiswa S2 Dalam Negeri Reguler Kemkominfo' yang bisa kamu ikuti:
Persyaratan
Berikut alur pendaftaran program 'Beasiswa S2 Dalam Negeri Reguler Kemkominfo' yang bisa kamu ikuti:
- Calon peserta beasiswa mendaftar ke website beasiswa Kominfo
- Tim Beasiswa Kementerian Kominfo akan melakukan verifikasi berkas dan seleksi administrasi
- Setelah dinyatakan lulus seleksi administrasi di Kemkominfo, calon peserta beasiswa dapat mengikuti seleksi penerimaan mahasiswa baru sesuai prosedur Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM
- Peserta yang telah lulus seleksi UGM, selanjutnya mengunggah dokumen persyaratan khusus pada website beasiswa Kominfo, https://beasiswa.kominfo.go.id dengan syarat yang bisa diakses di tautan tersebut
- Tim Beasiswa Kementerian Kominfo akan melakukan verifikasi dan kelengkapan dokumen pendaftaran, dan seleksi tahap akhir
- Hasil seleksi akhir Program Beasiswa Kementerian Kominfo TA 2022 akan diumumkan secara resmi melalui situs masing-masing Perguruan Tinggi.
Untuk informasi lebih lanjut, kamu dapat menghubungi telepon 0857-6000-8994 atau melalui email: beasiswadn@mail.kominfo.go.id.
Advertisement