Liputan6.com, Jakarta - Vidio telah mengumumkan kerja sama strategis dengan MyRepublic. Kedua perusahaan pun menandatangani nota kesepahaman sebagian bagian dari kerja sama tersebut.
Selain itu, kolaborasi ini juga ditunjukkan dalam kehadiran Vidio di layanan MyRepublic. Menurut CEO MyRepublic, Timotius Sulaiman, MyRepublic telah meluncurkan set top box berbasis Android 11 yang sudah dibenamkan dengan aplikasi Vidio.
Baca Juga
"Mulai hari ini, pelanggan yang mau memakai paket combo TV bisa mendapatkan langganan Vidio Platinum 12 bulan yang sudah dipreload," tutur Timotius dalam acara penandatangan nota kesepahaman di Jakarta, Kamis (7/7/2022).
Advertisement
Timoutius menuturkan, MyRepublic juga berencana untuk mengembangkan set top box generasi baru yang sudah mendukung akses cepat ke aplikasi Vidio, sehingga pengguna bisa langsung masuk ke aplikasi tersebut dengan lebih cepat.
"Jadi, di remote-nya akan diberikan tombol khusus yang kalau diklik bisa langsung menuju Vidio," ujarnya menjelaskan.
Untuk diketahui, kerja sama strategis ini juga merupakan kelanjutan dari investasi yang dilakukan dari Grup Sinarmas, yakni PT Dian Swastika Sentosa Tbk (DSSA) melalui entitas anaknya, PT DSST Mas Gemilang (DSST) yang diumumkan pada Juni 2022.
Ketika itu, Vidio mendapatkan suntikan dana sebesar USD 45 juta atau sekitar Rp 633 miliar dari beberapa mitra strategis. Selain Grup Sinarmas, investor lain yang juga berinvestasi adalah Grab LA Pte Ltd, entitas anak Grab Holdings dan PT Ekonomi Baru Investasi Teknologi, entitas anak klub sepak bola Bali United.
Sementara CEO Vidio, Sutanto Hartono menuturkan kerja sama ini merupakan momentum bagi Vidio sekaligus pencapaian untuk bisa menjangkau lebih banyak konsumen. Terlebih, platform OTT ini sangat cepat dan kehadiran penyedia platform menjadi sangat penting.
"Kami juga melihat konsumsi konten ini tidak hanya di kota besar. Dengan wilayah Indonesia yang luas, lewat kolaborasi dengan MyRepublic dan Smartfren, kita bisa memiliki analisis data untuk mengetahui konten yang cocok di tiap-tiap wilayah," ujarnya menjelaskan.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Vidio Jalin Kerja Sama Strategis dengan MyRepublic dan Smartfren
Vidio mengumumkan kerja sama strategis dengan penyedia layanan internet MyRepublic dan Smartfren. Kerja sama strategis itu ditunjukkan lewat penandatangan nota kesepahaman yang dilakukan dua perusahaan.
Hadir sebagai wakil dari Vidio adalah CEO Vidio, Sutanto Hartono. Sementara dari pihak MyRepublic ada CEO MyRepublic, Timotius Sulaiman, serta Direktur Utama Smartfren, Merza Fachys.
"Kami melihat momentum baru dengan eratnya kerja sama strategis ini, kami memiliki dua partner baru, yakni MyRepublic dan Smartfren. Ini merupakan suatu milestone untuk bisa menjangkau lebih banyak konsumen," tutur Sutanto saat penandatangan nota kesepahaman di Jakarta, Kamis (7/7/2022).
Menurut Sutanto, pertumbuhan layanan OTT saat ini sangat cepat. Untuk itu, ia menuturkan, kehadiran platform yang menawarkan berbagai konten bagi masyarakat menjadi hal yang sangat penting.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyorot konsumsi masyarakat Indonesia terhadap tayangan TV yang kini sudah hadir di layanan internet masih tetap tinggi. Sebagai informasi, Vidio memang menghadirkan sejumlah kanal TV baik lokal maupun internasional, sehingga bisa diakses secara streaming oleh para pengguna.
Perlu diketahui, kerja sama strategis ini juga merupakan kelanjutan dari investasi yang dilakukan dari Grup Sinarmas, yakni PT Dian Swastika Sentosa Tbk (DSSA) melalui entitas anaknya, PT DSST Mas Gemilang (DSST) yang diumumkan pada Juni 2022.
Â
Advertisement
Sambut Baik Kerja Sama
Ketika itu, Vidio mendapatkan suntikan dana sebesar USD 45 juta atau sekitar Rp 633 miliar dari beberapa mitra strategis. Selain Grup Sinarmas, investor lain yang juga berinvestasi adalah Grab LA Pte Ltd, entitas anak Grab Holdings dan PT Ekonomi Baru Investasi Teknologi, entitas anak klub sepak bola Bali United.
Senada dengan Sutanto, CEO MyRepublic. Timotius Sulaiman menuturkan, kerja sama dengan Vidio ini menjadi salah satu hal yang baik untuk mendapatkan pelanggan baru. Sebab, banyak pelanggan yang kini membutuhkan hiburan dari platform OTT dan Vidio menjadi leading platform dengan penawarkan konten yang lengkap.
"Lewat kerja sama ini, kami juga ingin mengukuhkan MyRepublic, sebagai produk yang reliable, affordable, serta preferrable," tutur Timotius menjelaskan. Ia pun berharapa kolaborasi strategis ini dapat menciptkan sinergi dan berdampak baik bagi kedua belah pihak.
Di sisi lain, Direktur Utama PT Smartfren Telecom, Merza Fachys mengatakan, momentum kerja sama ini akan terus selalu dikembangkan sebagai continous improvement agar bisa memberikan layanan sesuai kebutuhan pelanggan.
"Ini adalah masa peralihan, karena peluangnya masih besar sehingga kami berusaha tangkap. Jadi, siapa pun yang ingin menonton konten dari Vidio akan mendapatkan pengalaman yang paling nikmat lewat layanan Smartfren," ujarnya.
(Dam/Ysl)