10 Penampakan Foto Aneh di Google Earth, dari Kuburan Pesawat hingga Pulau Hantu

Liputan6.com, Jakarta - Google Earth diketahui banyak mengumpulkan gambar dari berbagai sumber. Salah satunya berasal dari satelit di orbit geosinkron yang mengambil foto resolusi rendah dari puluhan ribu mil di atas Bumi.

Lalu, ada pula gambar yang berasal dari satelit dekat Bumi dan biasanya mengambil foto beresolusi tinggi. Selain kedua sumber itu, ada beberapa sumber lain yang juga melengkapi foto di Google Earth, seperti foto dari pesawat terbang, layang-layang, drone, dan balon udara.

Citra di Google Earth pun tersedia bagi siapa saja yang mengunduh layanan tersebut. Tidak hanya pengguna biasa, layanan ini pun kerap dimanfaatkan para arkeolog untuk memetakan atau menentukan koordinat mengenai sumber daya di Bumi.

Dengan sumber yang beragam, citra yang ada di Google Earth pun begitu banyak. Bahkan, ada beberapa di antaranya ada foto aneh dan misterius.

Untuk itu, Tekno Liputan6.com merangkum sejumlah foto aneh yang tertangkap dan dapat dilihat dari Google Earth seperti dikutip dari Live Science, Senin (9/1/2023).

1. Pulau di Tengah Danau dan Danau di Tengah Pulau

Salah satu foto yang menarik perhatian menampilkan sebuah citra pulau kecil yang berada di dalam danau kawah di sebuah pulau, dan ternyata pulau kecil itu juga memiliki danau. Setelah ditelusuri, wilayah ini berlokasi di Pulau Luzon, Filipina.

2. Roda Aneh

Citra aneh yang juga ditangkap layanan milik Google ini adalah struktur tanah berbentuk roda yang mungkin berusia sekitar 8.500 tahun. Citra ini disebut menjadi yang tertua, bahkan melebihi dari geoglyph yang ditemukan di Peru: Nazca Lines.

Desain roda bercabang yang berada di wilayah Azraq Oasis (di Yordania) ini disebut sengaja diposisikan sedemikan rupa, sehingga sejajar dengan Matahari terbit saat event soltis musim dingin.

3. Swastika yang Terpencar

Para ilmuwan telah menemukan lebih dari 50 geoglyph di seluruh Kazkhstan utara, termasuk salah satunya memiliki desain seperti swastika.

Meskipun diketahui simbol swastika itu dibuat dari kayu, banyak geoglyph yang dibentuk dari gundukan tanah. Swastika sendiri bukanlah simbol asing di Eropa maupun Asia, dan tidak berafiliasi dengan aliran politik apa pun.

4. Situs Peluncuran Nuklir yang Terbengkalai

Rudal Nike yang merupakan misil supersonik siap diluncurkan di hampir 300 lokasi di seluruh Amerika Serikat selama tahun 1954 hingga 1970-an. Sejumlah rudal itu pun diketahui membawa hulu ledak nuklir.

Namun, rudal tersebut menjadi tidak terpakai karena adanya rudal balistik antar benua. Untuk itu, seorang spesialis sistem informasi geografis di Hamilton College di New York, David Tewksburry berharap melestarikan catatan visual dari tempat rudal Nike sebelum menghilang.

Kebanyakan lokasi itu kini sudah hilang akibat reklamasi alam, digunakan kembali oleh militer, atau dibangun ulang. Dengan pelestarian visual ini, kini siap pun dapat meneliti situs-situs rudal Nike melalui Google Earth.

5. Suriah yang Penuh Lubang

Perang saudara di Suriah telah mengancam ratusan situs arkeologi, termasuk pada keenam Situs Warisan Dunia UNESCO di negara tersebut.

Satelit Google Earth pun menunjukkan sejumlah kehancuran ini, seperti beberapa citra aneh yang memperlihatkan kerusakan di Apamea. Di sana, Google Earth menampilkan seluruh kota Romawi kuno telah dibubuhi lubang para penjarah sejak dimulainya perang saudara.

"Itu tampak seperti permukaan Bulan," Emma Cunliffe, seorang peneliti arkeologi di Durham University di Inggris, yang telah menerbitkan laporan yang mendokumentasikan kerusakan arkeologis di Suriah. "Dalam delapan bulan, area yang dijarah melebihi total area yang digali. "

6. Kuburan Pesawat Perang Dunia 2

Pangkalan udara Davis Monthan di Tucson, Arizona merupakan tempat 'pemakaman' bagi pesawat militer Amerika Serikat yang telah usang.

Dijuluki 'the boneyard', kuburan baja seluas 2.600 hektar ini terletak pada koordinat 32 08'59.96 "N, 110 50'09.03" W dan ditutup untuk umum. Namun, Google Earth berhasil mengabadikan gambar 'makam' itu dengan resolusi tinggi.

Di sana, setiap pesawat militer yang telah pensiun sejak Perang Dunia 2 (dari B-52 StratoFortress hingga F-14 Tomcat) sedang dalam berbagai tahap pembusukan.

7. Huruf Raksasa

Nama Hamad bin Hamdan al Nahyan, miliarder yang berkuasa di Abu Dhabi sempat mengukir namanya sendiri di permukaan berpasir di Pulau al Futaisi, nusa pribadi miliknya yang berada di Teluk Persia

Dengan lebar sekitar 804 meter dan panjang 3.200 meter, huruf berbunyi HAMAD itu pun dapat terlihat dari angkasa luar. Bahkan, mungkin menjadi yang terbesar di dunia.

Biasanya, kata-kata yang ditulis dengan pasir akan hanyut bila tersapu air, terlebih jika berada di pinggir pantai. Namun, huruf-huruf itu cukup besar untuk membentuk saluran air yang menangkap gelombang laut.

8. KFC

Konsep yang dikenal mapvertising banyak bermuncul dalam beberapa tahun terakhir. Iklan ini biasanya muncul di peta daerah-daerah terpencil.

Sebagai contoh, ada logo Coca-Cola terbesar di dunia yang dapat dilihat di lereng bukit di Chile. Lalu, ada pula logo KFC yang muncul di koordinat 37.646163 ° N, 115.750819 ° W tak jauh dari Extraterrestrial Highway di Nevada.

9. Pulau Hantu

Pada 2012, sekelompok peneliti Australia menemukan sebuah pulau tak berpenghuni dan belum terjamah manusia di Pasifik Selatan. Pulau ini diperkirakan seukuran Manhattan.

Wilayah misterius yang bernama Sandy Island ini muncul di peta dan berlokasi di sebelah barat Kaledonia Baru. Bahkan, pulau ini muncul sebagai poligon hitam di Google Earth.

Namun, ketika pada ilmuwan berlayar ke sana untuk melakukan penelitian pada November 2012, mereka justru menemukan perairan terbuka, bukannya tanah padat.

Dalam sebuah obituari untuk pulau ini yang diterbitkan 2013, para peneliti menyebut alasan Pulau Hantu ini masuk dalam beberapa peta selama lebih dari satu abad karena adanya human error.

10. Pentagram yang Membingungkan

Citra aneh lainnya tertangkap di sebuah stepa yang berada di Asia Tengah, tepatnya sudut kecil Kazakhstan. Sebab, ditampilkan sebuah pentagram besar berdiameter 366 meter.

Pentagram sendiri kerap dikaitkan dengan iblis, sekte keagamaan tertentu, atau penghuni dunia lain. Namun setelah ditelusuri, situs tersebut tidak lebih dari sebuah taman.

Pentagram yang ditampilkan itu merupakan taman yang dibuat dalam bentuk bintang, lalu ditandai oleh jalan raya yang sekarang dipagari dengan pohon. Karenanya, tampilan situs ini berbeda dari foto udara.

(Dam/Isk)