Target Synology Dominasi Pasar Data Storage di Indonesia, Sasar Semua Skala Kebutuhan

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan layanan manajemen dan penyimpanan data Synology mengungkapkan target mereka untuk mendominasi pasar data storage di Indonesia. 

"Di Indonesia sendiri, kami mungkin fokus ke industri media dan juga finance. Hal ini karena dua industri ini menyimpan data cukup banyak tiap harinya, maka mereka juga perlu manajemen data yang mumpuni seperti Synology," ucap Regional Sales Head Asia Pacific Synology Michael Chang.

Regional Manager Synology untuk Indonesia Clara Hsu menuturkan, kalau perusahaannya menargetkan seluruh segmentasi pasar, terutama kepada mereka yang memerlukan cara menyimpan dan mengatur data.

Disampaikan pada acara media gathering Synology di Hotel Shangri-la Jakarta, Selasa (21/11/2023), menurut laporan terbaru, penerapan server Synology di Indonesia meningkat dua kali lipat tiap tahun.

Peningkatan ini menunjukkan kepercayaan pelaku bisnis terhadap produk dan solusi perusahaan asal Taiwan ini. Menurut Clara, capaian ini juga  menegaskan kalau solusi yang ditawarkan Synology sangat relevan dan vital memenuhi kebutuhan dinamika dunia bisnis Indonesia. 

"Kami menyadari bahwa bisnis di Indonesia tidak hanya memerlukan penyimpanan data yang aman dan dapat diandalkan, tetapi juga solusi yang dapat mengatasi berbagai tantangan IT di berbagai sektor bisnis," tambah Clara.

Dalam menghadapi transformasi digital, Synology menawarkan berbagai rangkaian solusi, termasuk pilihan penyimpanan yang dapat disesuaikan agar bisa memenuhi kebutuhan bisnis dari berbagai skala. 

Clara menjelaskan, terdapat fitur Synology Drive untuk akses data jarak jauh yang aman dan efisien serta Synology Office untuk meningkatkan produktivitas bisnis menjadi bagian integral dari solusi yang mereka tawarkan.

Guna menyasar seluruh komponen masyarakat, baik rumahan maupun bisnis, Synology telah menyiapkan beragam lini produk sesuai dengan skala kebutuhan.

Dalam acara bertajuk "Solusi Komperehensif dan Inovasi Synology dalam Mendukung Pasar Indonesia" ini, Synology memperkenalkan berbagai produk data storage mereka, mulai untuk kreator konten hingga paket enterprise.

Ia menuturkan, setiap skala kebutuhan akan memiliki segmentasi produknya masing-masing. Sebagai contoh, paket penyimpanan data berbasis cloud dengan jumlah kapasitas hingga petabyte, cocok untuk perusahaan.

"Solusi Synology sangat beragam, ada produk untuk bisnis kecil, bisnis menengah, sampai enterprise," tambah Clara.

Menurutnya, hambatan utama para pelaku usaha kecil dan menengah, termasuk kreator konten adalah kurangnya sumber daya yang dapat dimanfaatkan.

Untuk mengatasi permasalahan ini, Synology berkomitmen memberikan pelayanan after sales yang menjamin penggunaan produk mereka.

Clara mengatakan, para pelaku UMKM tidak perlu khawatir karena user interface yang disediakan Synology cukup mudah dipelajari.

"Jadi, untuk user IT maupun tanpa background IT, mereka bisa mempelajari dan mengoperasikan sistem Synology dengan sangat mudah," ucap Clara menambahkan.

Sementara mengenai batasan dana yang dimiliki pelaku UMKM, Clara menuturkan, produk Synology telah memberikan sistem all-in-one yang memastikan penggunaan produk tanpa lisensi dan tambahan biaya operasional lainnya.

"Bagi bisnis UMKM, penghematan biaya dari beberapa sisi (software dan hardware) ini pasti membantu mereka dalam menggunakan anggaran yang terbatas untuk transformasi digital," tutup Clara.