Menkominfo Budi Arie Setiadi Nyoblos di TPS 001 Komplek Menteri Widya Chandra Jakarta

Menkominfo Budi Arie Setiadi melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 001 Komplek Menteri Taman Widya Chandra Jakarta.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 14 Feb 2024, 11:07 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2024, 11:03 WIB
Menkominfo Budi Arie Setiadi menunjukkan surat suara usai mencoblos di TPS 001 Komplek Menteri Taman Widya Chandra Jakarta
Menkominfo Budi Arie Setiadi menunjukkan surat suara usai mencoblos di TPS 001 Komplek Menteri Taman Widya Chandra Jakarta. (Liputan6.com/ Agustinus Mario Damar.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika/ Menkominfo Budi Arie Setiadi sudah menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2024. Budi Arie memilih di TPS 001 Komplek Widya Chandra, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, Rabu (14/2/2024), Menkominfo berjalan kaki dari kediaman dinasnya sekitar pukul 09.34 menuju TPS. Menkominfo mengenakan kemeja putih dengan celana panjang hitam.

Dalam perjalanan, Menkominfo didampingi oleh istri, Zara Murzandina, serta dua anaknya, yakni Nadila Raisha dan Nanda Diandra. Ketika tiba di TPS, tak butuh waktu lama bagi nama Budi Arie dipanggil dan memberikan hak suaranya di bilik suara.

Setelah memberikan hak suara, Budi langsung memasukkan surat suara ke kotak suara. Sebelum meninggalkan TPS, Menkominfo pun mencelupkan jarinya ke tinta sebagai bukti telah memberikan suara dalam Pemilu 2024.

"Saya memantau dari pagi tadi semuanya, kelihatan masyarakat antusias ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya. Semoga pemilu ini sebentar lagi, sore ini, kita akan tahu hasilnya dan semoga Pemilu Damai 2024 bisa kita wujudkan," tutur Menkominfo usai memberikan suaranya.

Tak berselang lama usai Menkominfo memberikan suaranya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno juga hadir di TPS yang sama. Sebelumnya, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman juga memberikan suaranya di TPS ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Google Doodle Pemilu 2024

Google Doodle Ikut Semarakkan Pemilu 2024 di Indonesia
Google Doodle Ikut Semarakkan Pemilu 2024 di Indonesia. (Doc: Google doodle)

Sementara itu, Google doodle hari ini, Rabu (12/2/2024), ikut meramaikan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan ilustrasi sederhana.

Adapun laman utama pencarian dihiasi Google doodle ilustrasi kotak suara lengkap dengan bendera merah putih.

Jika diperhatikan, dibelakang kotak suara ini juga tampil tulisan "Google" berwarna putih dengan latar belakang berwarna abu.

Saat Google doodle Pemilu 2024 diklik, pengguna akan diarahkan ke laman informasi terkait dengan Pemilu 2024 di Tanah Air.

Informasi, warga negara Indonesia hari ini akan melakukan pungutan suara Pemilu Serentak 2024. Kali ini, masyarakat akan memilih para anggota legislatif (DPRD kabupaten kota, provinsi, dan DPR RI).

Selain itu, warga juga akan memilih secara langsung siapa Presiden dan Wakil Presiden Indonesia untuk masa jabatan 5 tahun mendatang.

Berdasarkan informasi dari KPU, masyarakat di Tanah Air sudah dapat memberikan suara mereka di Pemilu 2024 mulai jam 07.00 WIB hingga 13.00 WIB nanti.

 

 


Pesan KPU Sebelum Masyarakat Nyoblos

Menkominfo Budi Arie Setiadi menunjukkan surat suara usai mencoblos di TPS 001 Komplek Menteri Taman Widya Chandra Jakarta
Menkominfo Budi Arie Setiadi menunjukkan surat suara usai mencoblos di TPS 001 Komplek Menteri Taman Widya Chandra Jakarta (Liputan6.com/ Agustinus Mario Damar)

Menjelang pencoblosan, KPU pun berpesan agar pemilih bisa hadir di tempat pemungutan suara (TPS) masing-masing untuk menunaikan hak pilihnya sesuai lokasi terdaftar.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hasyim Asy'ari, mengatakan, "Sebelum menggunakan hak pilih, kami mengharapkan para pemilih itu mengisi daftar hadir untuk memastikan kehadirannya sudah tercatat."

Hasyim mewanti-wanti kepada pemilih agar mengisi daftar hadir, demi menghindari adanya orang tidak bertanggung jawab menggunakan kesempatannya lebih dari satu kali.

Sebelum mencoblos, Hasyim juga mendorong agar pemilih bisa memeriksa ulang surat suara yang diserahkan oleh kelompok panitia pemungutan suara (KPPS). Pemeriksaan itu ditujukan agar memastikan surat suara benar-benar dalam kondisi baik dan belum tercoblos.


Cuitan Kocak Warganet Saat Pemilu 2024

Ilustrasi surat suara Pemilu 2024 (Istimewa)
Ilustrasi surat suara Pemilu 2024 (Istimewa)

Media sosial pun tidak luput dari kemeriahan warganet di momen Pemilihan Umum ini. Buktinya, topik Nyoblos, ke TPS, hingga Bismillah banyak dikicaukan di X alias Twitter, hingga menjadi trending topic pagi ini.

Satu jam setelah jadwal TPS dibuka, sudah 100 ribu cuitan tentang Nyoblos yang dikicaukan oleh warganet. Cuitan-cuitan tersebut kebanyakan merupakan curhat warganet tentang pengalaman mereka mencoblos wakil-wakil rakyat pilihannya.

Tidak sedikit pula warganet yang memamerkan kalau ini merupakan pemilu pertama mereka. Ada juga yang curhat kocak, soal dirinya yang deg-degan saat berada di bilik suara, hingga deg-degan saat mencelupkan jari ke tinta usai mencoblos.

"Tremor ya pas mau celup tinta abis nyoblos," tulis seorang warganet.

"Nyoblos dul, kalo jarinya udah ada cap tinta bisa dapet diskon di mana-mana," kata warganet lainnya.

"Aku udah nyoblos," kicau warganet lainnya.

"Pertama kali Nyoblos, excited. Bismillah semoga calon pemimpin yang aku pilih dan itu memang dapat menjaga amanah, maka jadikanlah/ menangkanlah," doa seorang warganet yang pertama kali ikut Pemilu.

Ada pula warganet yang deg-degan saat ikuti Pemilu 2024. "Baru ini nyoblos se-deg-degan itu," kata seorang netizen.

 

Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya