Fitur Now Bar Galaxy AI Berfungsi Layaknya Asisten Pribadi

Liputan6.com, Jakarta - Bersamaan dengan peluncuran seri Samsung Galaxy S25 di ajang Galaxy Unpacked 2025 di San Jose pada 23 Janauri mendatang, Samsung akan memperkenalkan fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) terbaru, Now Bar.

Fitur yang didukung Galaxy AI ini dirancang untuk meningkatkan personalisasi dan efisiensi aktivitas pengguna sehari-hari.

Now Bar menawarkan akses ringkas ke berbagai aplikasi yang disarankan atau sering digunakan. Inovasi ini mengutamakan kepraktisan, memungkinkan pengguna mengakses aplikasi hanya dengan sekali swipe, bahkan dari tampilan layar kunci.

"Samsung selalu berupaya menghadirkan smartphone yang lebih personal bagi penggunanya. Kami menyadari betapa pentingnya perangkat ini dalam kehidupan sehari-hari, sehingga perangkat tersebut harus mampu memahami kebiasaan pengguna dan mempermudah aktivitas mereka," ujar MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Ilham Indrawan, dikutip Jumat (17/1/2025).

Now Bar hadir sebagai bagian dari pembaruan One UI 7. Fitur ini tidak hanya menampilkan notifikasi, tetapi juga mempercepat akses ke berbagai aplikasi. Tampilan animasi baru yang modern juga turut melengkapi pembaruan ini.

Personalisasi notifikasi menjadi fitur unggulan Now Bar. Misalnya, pengguna Galaxy Wearables dapat melihat hasil pemantauan tidur (Sleep Monitoring) beserta insight dan rekomendasi aktivitas berdasarkan data tersebut.

Pengguna juga dapat melihat agenda yang tersimpan di kalender sebagai notifikasi. Informasi cuaca dari fitur Weather juga akan ditampilkan.

Singkatnya, Now Bar berfungsi layaknya asisten pribadi yang memahami dan memprediksi kebutuhan pengguna, memberikan informasi dan akses cepat ke aplikasi yang tepat pada waktu yang tepat.

Hal ini berdampak pada penghematan waktu, peningkatan produktivitas, dan pengalaman pengguna yang lebih personal dan intuitif. Fitur ini sangat relevan dengan gaya hidup modern yang menuntut efisiensi dan fleksibilitas.

Samsung menyadari pentingnya perangkat dengan sistem personalisasi bagi pengguna modern. Survei internal Samsung menunjukkan bahwa generasi tech-savvy seperti Gen Z dan Milenial sangat membutuhkan pengalaman smartphone yang personal dan sesuai preferensi mereka.

Oleh karena itu, Samsung berkomitmen untuk terus memenuhi kebutuhan pengguna dengan mengembangkan AI yang semakin canggih. Inovasi AI Samsung juga berfokus pada pengalaman yang lebih personal, misalnya peningkatan dukungan bahasa dan dialek.

Saat ini, Galaxy AI mendukung 20 bahasa, termasuk Bahasa Indonesia, sejak pertama kali diperkenalkan pada awal 2024.

Samsung tidak hanya berfokus pada pengembangan teknologi, tetapi juga pada relevansi pengalaman dan manfaatnya bagi pengguna. Kehadiran berbagai fitur Galaxy AI terbaru diharapkan dapat mengubah cara konsumen menggunakan smartphone.

Dalam undangan acara Galaxy Unpacked 2025, Samsung menampilkan adegan menarik yang memperlihatkan penggunaan perintah suara untuk mencari informasi dengan prompt “Hei, kapan sih Samsung Galaxy Unpacked?”.

Perintah suara tersebut kemudian meminta agar informasi tersebut langsung ditambahkan ke kalender pribadi. Hal ini mengindikasikan integrasi yang lebih dalam antara AI dan fungsi-fungsi dasar smartphone Samsung di masa mendatang.