Kemenperin dan Platform Master Bagasi Kolaborasi Perkuat Produk UMKM di Pasar Global

Kemenperin dan Master Bagasi sepakat untuk untuk mengakselerasi ekspansi UMKM Indonesia ke pasar global.

oleh Iskandar Diperbarui 21 Mar 2025, 14:00 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2025, 14:00 WIB
Kolaborasi Kemenperin dengan Master Bagasi. Credit: Master Bagasi
Kolaborasi Kemenperin dengan Master Bagasi. Credit: Master Bagasi... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta -- Platform crossborder e-commerce Indonesia, Master Bagasi, memperkuat komitmennya dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui kolaborasi strategis dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Pertemuan antara Master Bagasi dan Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (Dirjen IKMA) Kemenperin, Reni Yanita, menghasilkan sejumlah inisiatif untuk mengakselerasi ekspansi UMKM Indonesia ke pasar global.

Amir Hamzah, Founder dan CEO Master Bagasi, menegaskan visi perusahaannya sebagai 'Jendela Indonesia' bagi dunia.

"Semangat 'Nusantara Wave' diusung untuk memperkenalkan produk-produk lokal dan karya UMKM ke kancah internasional (pasar global)," kata Amir melalui keterangannya, Jumat (21/3/2025).

Dalam diskusi yang berlangsung di Kantor Kemenperin, belum lama ini, akselerasi produk UMKM menjadi fokus utama.

Reni menekankan, pentingnya keberlanjutan dalam proses produksi, misalnya seperti proses pengeringan buah menjadi keripik, pengolahan rempah menjadi bubuk, hingga pengemasan yang inovatif dan tahan lama.

"Namun, tantangan efisiensi pendampingan UMKM secara daring menjadi perhatian khusus," ujar Reni.

Gempuran produk printing tekstil yang menyerupai batik juga menjadi sorotan. Kemenperin dan Master Bagasi sepakat untuk menggalakkan kampanye penggunaan batik asli guna melestarikan warisan budaya Indonesia, termasuk melalui edukasi kepada diaspora di luar negeri.

 

Promosi 1

Rencana Kolaborasi

Kolaborasi antara Master Bagasi dan Kemenperin mencakup berbagai aspek, antara lain:

  • Kolaborasi dalam program dan acara Kemenperin, baik luring maupun daring.
  • Penyelenggaraan penyuluhan tentang ekspor business-to-consumer (B2C) dan regulasi perdagangan global.
  • Program "Gerebek UMKM" di berbagai daerah untuk menggali potensi produk lokal.
  • Berbagi wawasan dan strategi dalam forum industri.

Kolaborasi Adalah Kunci

Master Bagasi, yang berfokus pada layanan logistik, akan meluncurkan layanan 'Ads Placement' untuk meningkatkan visibilitas produk UMKM.

Perusahaan juga menjalin kerja sama dengan merek-merek besar Indonesia untuk mendorong pengguna menjelajahi fitur 'Jelajah Nusantara', wadah bagi produk UMKM.

"Kolaborasi adalah kunci. Sinergi antara pemerintah, pelaku industri, dan UMKM akan membawa produk Indonesia ke level global," Amir memungkaskan.

 

 

Program Unggulan Kemenperin untuk UMKM

Kemenperin menawarkan beragam program untuk mendukung UMKM Indonesia. Program e-Smart IKM misalnya, membantu UMKM menguasai teknologi e-business dan berjualan online melalui marketplace ternama seperti Tokopedia dan Shopee.

Program ini telah terbukti sukses membantu UMKM bertahan dan berkembang, bahkan selama masa pandemi.

Fasilitasi sertifikasi halal juga menjadi prioritas, terutama untuk sektor makanan dan minuman (KBLI 10 dan 11), dengan target 1.250 IKM tersertifikasi pada 2024 melalui aplikasi Sistem Pendataan Industri Halal (SALIHA).

Pendampingan diberikan melalui jalur self-declare dan jalur reguler. UMKM juga difasilitasi dalam memperoleh sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk memaksimalkan potensi pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Program lain yang tak kalah penting adalah restrukturisasi mesin dan peralatan. Kemenperin memberikan bantuan keringanan pembiayaan untuk IKM yang memenuhi kriteria tertentu, guna meningkatkan teknologi, efisiensi, dan produktivitas. Program ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan daya saing IKM Indonesia.

Selain itu, program Creative Business Incubator (CBI) - Bali Creative Industry Center (BCIC) membina UMKM kreatif, khususnya di bidang fesyen dan kriya, untuk meningkatkan kapasitas bisnis dan naik kelas. Program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk akademisi, pembina industri, dan investor.

Infografis Aktris Hollywood & Tokoh Industri Teknologi Dunia Jadi Pembicara B20 Summit

Infografis Aktris Hollywood & Tokoh Industri Teknologi Dunia Jadi Pembicara B20 Summit
Infografis Aktris Hollywood & Tokoh Industri Teknologi Dunia Jadi Pembicara B20 Summit (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya