Pelatih Jepang Sebut Strategi Kunci Guna Menekuk UEA

Apa yang membuat Jepang mampu menekuk UEA di semifinal sepak bola Asian Games 2018?

oleh Aning Jati diperbarui 30 Agu 2018, 08:27 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2018, 08:27 WIB
Timnas Jepang U-21
Pemain Jepang, Ayase Ueda, seusai membobol gawang UEA pada laga semifinal Asian Games 2018 di Stadion Pakansari, Cibinong, Rabu (29/8/2018). (Bola.com/Dok. INASGOC)

Jakarta - Timnas Jepang U-23 menampilkan permainan solid dan kerja sama tinggi. Determinasi dan semangat pantang menyerah yang ditunjukkan sepanjang pertandingan, membuat tim Samurai Biru melaju ke final sepak bola putra Asian Games 2018.

Bermain di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu malam (29/8/2018), Timnas Jepang U-23 mengalahkan Uni Emirat Arab (UEA) 1-0 pada laga semifinal.

Gol tunggal kemenangan Samurai Biru tercipta pada menit ke-78 lewat tembakan Ayase Ueda.

Ini adalah kemenangan 1-0 ketiga yang dicatatkan Jepang sepanjang Asian Games 2018.

Sebelumnya, pada penyisihan Grup D, Jepang menang 1-0 atas Nepal (14/8/2018) dan menaklukkan Malaysia 1-0 pada 16 besar (24/8/2018).

Seusai pertandingan, pelatih Timnas Jepang U-23, Hajime Moriyasu, tampak kalem menyambut kemenangan tim asuhannya. Kendati, ia mengaku tim asuhannya baru saja menjalani laga berat kontra UEA.

Ia juga menyatakan, kemenangan di semifinal bukan lantaran karena usahanya dalam menerapkan taktik jitu melainkan lebih karena usaha yang dilakukan pemain di lapangan.

Mantan pelatih Sanfrecce Hiroshima itu enggan mengambil sorotan dan perhatian, yang dinilainya lebih penting diarahkan pada seluruh pemainnya, yang masih di level U-21 itu.

"Laga yang sulit, tapi pemain menunjukkan kerja keras dan tidak menyerah. Mereka bermain sebagai tim dan sangat fokus sepanjang pertandingan. Kredit pantas diberikan pada mereka, ini semua karena usaha keras pemain, bukan saya," kata Moriyasu.

Meski begitu, Moriyasu sedikit mengulas taktik seperti apa yang membuat tim asuhannya mampu memupus ambisi UEA untuk tampil di final.

"Selain perihal mental, kami memperkuat pertahanan. Begitu pertahanan bagus, kami mencoba menyerang hingga bisa mencetak gol," kata pelatih 50 tahun itu.

Di partai final, Timnas Jepang U-23 akan menantang Korea Selatan, yang berstatus juara bertahan. Pertandingan kedua tim dimainkan di Stadion Pakansari, Sabtu petang (1/9/2018) jam 18.30 WIB.

Sumber: Bola.com

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya