Curahan Hati Suparniyati Setelah Raih Emas Asian Para Games

Suparniyati menyumbangkan medali emas Asian Para Games 2018 setelah mencatatkan tolakan sejauh 10,75 meter.

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 08 Okt 2018, 12:06 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2018, 12:06 WIB
Tolak Peluru Emas Suparniyati
Atlet tolak peluru Indonesia, Suparniyati, meraih medali emas tolak peluru Asian Para Games di SUGBK, Jakarta, Senin (8/10/2018). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Jakarta - Atlet tolak peluru putri, Suparniyati, mengaku menyimpan sedikit ketidakpuasan meskipun berhasil menyumbangkan medali emas Asian Para Games 2018 setelah mencatatkan tolakan sejauh 10,75 meter pada kelas F20 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (8/10/2018) pagi. 

Raut kekecewaan terlihat dari wajah atlet tunagrahita, Suparniyati, saat melewati mixed zone setelah perlombaan. Ternyata, dia sedikit kecewa karena tolakan yang dilakukannya masih di bawah catatan terbaik saat latihan.

"Tolakan saya buruk sekali, soalnya saya tidak memecahkan rekor saya sendiri. Waktu di Malaysia saya mencatatkan 11,03 meter, tapi tadi turun di 10,75," ujar Suparniyati.

"Waktu latihan saya bisa melakukan tolakan 11 meter, tapi tidak tahu kenapa di sini turun. Niat saya adalah memecahkan rekor sendiri, tapi saat bertanding malah turun," lanjutnya.

Masalah nonteknis diakui Suparniyati sebagai faktor yang ikut memengaruhi penampilannya. Dia mengaku cukup grogi karena baru pertama kali tampil di Asian Para Games .

"Tadi malam saya tidak bisa tidur karena ini event-nya berbeda. Baru satu kali tampil di Asian Para Games, jadi ada rasa takut. Saya gemetaran tadi," ujarnya sembari tertawa.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya