Earth Hour di Jawa Bali Hemat Uang PLN Rp 1 Miliar

PLN mencatat aksi pemadaman listrik sukarela kampanye Earth Hour di Jamali tercatat tercapai 509 Megawatt.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 30 Mar 2014, 11:42 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2014, 11:42 WIB
Earth hour 2
(Foto: Guardian)

Liputan6.com, Jakarta Aksi pemadaman listrik sukarela dalam rangka kampanye Earth Hour pada Sabtu, 29 Maret 2014, memberikan penghematan pengeluaran PT PLN (Persero) sekitar Rp 1 miliar. Kemarin, PLN mencatat terjadi penurunan konsumsi listrik di wilayah Jawa, Madura dan Bali (Jamali) antara pukul 20.30 - 21.30 WIB.

Manager Humas Senior PT PLN (Persero) Bambang Dwiyanto mengatakan, beban listrik di Jawa Madura dan Bali (Jamali) turun hingga 509 Mega Watt (MW) atau 2,56 % dibanding beban pada saat yang sama minggu lalu.

"Penurunan beban (konsumsi) listrik di Jamali terutama terlihat sekitar jam 21.00 WIB," kata Bambang, di Jakarta, Minggu (30/3/2014).

Bambang menjelaskan, pada hari Sabtu 22 Maret 2014 atau seminggu sebelum EH, beban listrik di Jamali sekitar pukul 21.00 WIB biasanya mencapai 19.869 MW. Sementara  pada peringatan EH, konsumsi listrik berkurang menjadi 19.360 MW.

"Penurunan terbesar terjadi di Jakarta dan Banten sebesar 386 MW," ungkapnua.

Jika dikonversi ke rupiah dengan asumsi biaya produksi Rp 2.000 per kilo Watt hour (kWh), aksi pemadaman listrik sukarela sebesar 507 MW selama 1 jam,  atau 507.000 Kilo Watt Hour (kWh).

"507.000 x 2.000 (biaya produksi)  Rp 1.014.000.000 atau sekitar 1 miliar rupiah," pungkasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya