Jadi Menko Perekonomian, Chairul Tanjung Stop Urus Perusahaan

Agar bisa fokus mengemban tugas barunya sebagai Menko Perekonomian, Chairul Tanjung bakal berhenti mengurus seluruh perusahaannya.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 16 Mei 2014, 17:16 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2014, 17:16 WIB
Chairul Tanjung dan Hatta Rajasa
(Foto: Ilyas istianur/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Chairul Tanjung (CT) secara resmi telah ditunjuk oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menggantikan Hatta Rajasa sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

Agar bisa fokus mengemban tugas barunya, Pria kelahiran Jakarta, 16 Juni 1962 tersebut mengaku akan mengundurkan diri dari seluruh jabatan di sejumlah perusahaan miliknya.

"Untuk mengelola tata pemerintahan, saya mulai hari ini mengundurkan diri dari semua perusahaan yang saya pimpin. Saya juga akan konsultasi secepat-cepatnya dengan aparat hukum kita apakah itu KPK, Kejaksaan, Kepolisain, dan sebagainya," katanya di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (16/5/2014).

Chairul Tanjung dijadwalkan akan dilantik oleh Presiden SBY pada hari Senin pukul 09.00 WIB di Istana Kepresidenan. Usai itu CT mengaku akan langsung bekerja dan akan mengkaji beberapa hal yang diperlukannya.

"Terakhir saya minta dukungan dan kerjaama semua pihak khususnya Menteri dan Wakil Menteri, pejabat eselon I, II,  dan III seluruh pemerintah daerah, pihak swasta, dan perusahaan BUMN untuk bekerja keras bersama-sama untuk bisa membawa negara kita ke arah lebih baik," paparnya.

SBY mengungkapkan, alasannya memilih Chairul Tanjung karena tekah mengerti arah pertumbuhan pembangunan Indonesia karena telah menjadi Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) sejak 2010 lalu.

"Selama lima tahun, Pak Chairul Tanjung bukan orang lain. Selain menjabat sebagai Ketua KEN, sangat dekat membantu saya mengatasi masalah ekonomi, termasuk pandangannya agar kebijakan yang ditempuh pemerintah dapat dilaksanakan dengan baik," tambah SBY.

Untuk diketahui, selain menjabat sebagai ketua KEN, pria yang biasa disebut dengan CT ini juga mengelola sebuah grup usaha yang cukup besar yaitu CT Corpora. CT Korpora membawahi tiga grup besar yaitu Mega Corp, Trans Corp dan CT Global Resources. (Yas/Ndw)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya