Target Penerimaan Pajak Tahun Ini Kemungkinan Tak Tercapai

Penerimaan pajak diprediksi tak tercapai tahun ini karena jumlah pegawai Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan yang minim.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 14 Okt 2014, 17:59 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2014, 17:59 WIB
Pajak
SPT Tahunan Pajak Penghasilan (Foto: Blogspot)
Liputan6.com, Jakarta -
Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (DJP Kemenkeu) memperkirakan hanya akan meraup penerimaan pajak kurang dari target tahun ini sebesar Rp 1.072,3 triliun. Namun penerimaan pajak di akhir 2014 diprediksi akan menembus lebih dari Rp 1.000 triliun. 
 
"Mudah-mudahan bisa 94 persen realisasinya sampai dengan akhir tahun ini," ungkap Direktur Jenderal Pajak, Fuad Rahmany di Jakarta, Selasa (14/10/2014). 
 
Jika dihitung dari patokan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2014 sebesar Rp 1.072,4 triliun, perkiraan realisasi penerimaan pajak hanya sekira Rp 1.007,68 triliun. 
 
Dia beralasan,  penyebabnya karena DJP kekurangan kapasitas pegawai pajak yang sanggup menyisir potensi-potensi penerimaan pajak di seluruh Indonesia.
 
"Kendala lain karena data. Kita nggak punya data valid dan kuat untuk melakukan penelusuran pajak. Jadi perlu kerjasama dengan berbagai instansi pemerintah dalam pemanfaatan data online," papar Fuad. 
 
Sementara untuk capaian penerimaan pajak sampai dengan 30 September 2014, dirinya mengaku sudah mencapai Rp 688,05 triliun atau meningkat dari realisasi periode sama tahun sebelumnya Rp 637,17 triliun. 
 
Rincian penerimaan pajak sejak Januari-September ini, antara lain, PPh Non Migas Rp 329,28 triliun, PPN dan PPnBM sebesar Rp 280,93 triliun, PBB Rp 14,13 triliun, Pajak lainnya Rp 4,37 triliun serta PPh Migas Rp 59,35 triliun. (Fik/Nrm)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya