Liputan6.com, Jakarta - PT Chevron Pacific Indonesia kukuh ingin menjadi bagian dari dunia migas di tanah air, meski kasus bioremediasi masih terus bergulir. Pihak Chevron pun sampai mendatangi Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) untuk mengamankan posisinya.
"Saya pikir kita berikan ucapan selamat pada Wapres JK. Kami sebagai investor migas di Indonesia sekitar 90 tahun ingin meneruskan komitmen Chevron di Indonesia," tutur Cooperate Secretary Chevron Yanto Sianipar, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (31/10/2014).
Menurut Yanto, pihak pemerintah menyambut baik niat Chevron untuk terus berkecimpung di dunia minyak di Indonesia. "Pak JK menyambut dengan gembira keinginan Chevron," imbuhnya.
Kasus bioremediasi ini sudah berjalan sejak 2012. Pengadilan Tipikor telah memutus karyawan CPI Bachtiar Abdul Fatah bersalah dan divonis 4 tahun penjara. Pihak Chevron pun akan mengajukan peninjauan kembali atau PK.
Yanto mengatakan tidak ada uang negara yang dirugikan, sehingga kasus ini seharusnya tidak kena pidana, melainkan masuk wilayah perdata. Ia juga menambahkan JK mendukung langkah hukum yang diambil Chevron Pacific Indonesia.
"PK Sedang dipersiapkan. Tapi memang belum PK karena akan berikan bukti baru. (Pak JK) Tentu saja mendukung usaha hukum yang kita lakukan. Karena banyak proses hukum sejak tipikor, kita ikuti dengan disiplin prosesnya, seluruh data dan fakta kita tampilkan terkait dengan hukum," tandas Yanto. (Silvanus Alvin/Ahm)
Tersandung Kasus, Chevron Konsultasi ke Wapres JK
Manajemen Chevron Indonesia berkomitmen tetap investasi di sektor migas meski kasus bioremediasi masih terus bergulir.
diperbarui 31 Okt 2014, 20:25 WIBDiterbitkan 31 Okt 2014, 20:25 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Deretan WAGs Pemain Diaspora Timnas Indonesia, Mulai Atlet hingga Model Internasional
Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?
Intip Sejarah di Balik Megahnya Gedung Sate Bandung
OVO Perangi Judi Online, Sinergi dengan Pemerintah dan Swasta
Dugaan Korupsi Nyaris Rp1 Miliar, Dua Mantan Pegawai RSUD Embung Fatimah Batam jadi Tersangka
Pesan Mendag Budi ke Pelaku Usaha: Inovasi Jadi Kunci Peningkatan Daya Saing Ekspor
Jelang Nataru 2025, ASDP Ketapang Siapkan 57 Armada Kapal
Badai Cedera Hantam Arsenal, Hadapi Laga Krusial Tanpa Kehadiran Bukayo Saka
Gelar Acara Pendidikan, Upaya Koperasi Karya Praja Sejahtera Cilegon Tingkatkan Kompetensi Anggota
Bangga, Pembalap Sepeda Indonesia Satu Race dengan Pembalap Legenda Dunia Mark Cavendish
Ridwan Kamil Ditemani Maruarar Sirait, Teken Pakta Integritas dengan Kelompok Multietnik Jakarta
Keluarga Tiga Eks-Bupati Tegal Bersatu Dukung Bima-Mujab, Hadiri Kampanye Akbar ‘Hajatan Bisa Dadi 1’