Persembahan Terakhir Emirsyah Satar Jadi Bos Garuda Indonesia

Persembahan terakhir Emirsyah Satar, PT Garuda Indonesia Tbk masuk maskapai bintang lima.

oleh Nurmayanti diperbarui 12 Des 2014, 10:00 WIB
Diterbitkan 12 Des 2014, 10:00 WIB
Pesawat Garuda Indonesia
Ilustrasi (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) masuk maskapai bintang lima (5-star airlines) bersama-sama dengan perusahaan-perusahaan penerbangan dunia lainnya yaitu Singapore Airlines, Cathay Pacific Airways, Qatar Airways, Asiana Airlines, All Nippon Airywas (ANA), dan Hainan Airlines.

Hal itu ditetapkan oleh Skytrax, lembaga pemeringkat penerbangan independen yang berkedudukan di London, seperti dikutip dari keterangan yang ditulis, Jumat (12/12/2014). Prestasi ini merupakan persembahan terakhir manajemen yang dipimpin oleh Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar kepada negara.

Pencapaian ini sebagai maskapai bintang lima itu merupakan wujud dari berbagai peningkatan yang dilaksanakan perusahaan secara konsisten hingga bertransformasi dari maskapai yang tidak diakui di radar industri penerbangan dunia menjadi salah satu maskapai terbaik dunia yang meraih predikat bintang lima.

"Pengakuan ini merupakan hasil dari transformasi yang dilaksanakan oleh Garuda Indonesia dalam hal standar dan kualitas pelayanannya. Pencapaian ini juga merefleksikan kerja keras maskapai itu dalam beberapa tahun terakhir, dan mereka telah memenuhi standar sebuah maskapai bintang lima," ujar CEO Skytras Edward Plasited.

Ia menambahkan, pemeringkatan maskapai itu didasarkan pada penilaian menyeluruh terhadap produk dan layanan PT Garuda Indonesia Tbk, baik ground service di bandara maupun inflight service dalam penerbangan yang dilayani oleh maskapai itu.

"Kami menemukan banyak hal penting pada fakta kalau mayoritas penumpang melakukan perjalanan dalam kelas ekonomi. Hal itu menunjukkan kualitas dan konsistensi dari standar yang dihadirkan Garuda Indonesia dalam pelayanannya, dan ini berkontribusi besar terhadap hasil penilaian Garuda Indonesia sebagai maskapai bintang lima," ujar Edward.

Dengan penilaian ini maka perseroan mempertimbangkan rencana peningkatan layanan yang akan dilaksanakan PT Garuda Indonesia Tbk pada 2015. Perseroan akan memindahkan operasional Garuda Indonesia ke terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang merupakan hub utama maskapai itu. 

Sementara itu, Direktur Utama PT Garuda Indonesia  Tbk, Emirsyah Satar menuturkan, penghargaan itu menjadi salah satu milestone penting bagi perusahaan karena merupakan bentuk pengakuan dunia terhadap transformasi dan berbagai peningkatan yang dilakukan PT Garuda Indonesia, terutama melalui program jangka panjang "Quantum Leap 2011-2015". (Nrm/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya