Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi baru membuka perhelatan World Economic Forum (WEF) yang diselenggarakan di Hotel Shangrila, Jakarta.
Sebelum resmi membuka, Jokowi terlebih dahulu menggelar diskusi panel dengan beberapa pejabat tinggi negara lainnya seperti Wakil Perdana Menteri Rusia, Wakil Perdana Menteri Vietnam dan Perdana Menteri Kamboja.
Dalam pidatonya, Jokowi kembali mempromosikan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan menjanjikan berbagai kepastian perizinan investasi.
Sedikit berbeda dengan pidato biasanya, kali ini Jokowi mempromosikan Indonesia dari segi kemampuan Indonesia dalam bertahan menghadapi berbagai macam krisis global.
Bahkan dirinya menyampaikan kepada ratusan pengusaha untuk langsung menghubunginya jika dalam realisasi investasi mengelami kendala di lapangan.
Menanggapi pidato Presiden dihadapan para peserta WEF tersebut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Seomarno menyampaikan apresiasinya.
"Bagus sekali, saya rasa itu berikan dorongan dan kepercayaan untuk para CEO internasional dan investment bank untuk mau berinvestasi di Indonesia‎," kata Rini di Jakarta, Senin (20/4/2015).
Tak hanya Rini, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel juga menganggap pidato Presiden Jokowi tersebut merupakan pidato yang sederhana namun tegas.
Menurutnya, hal seperti itulah yang diinginkan para investor di mana tidak perlu panjang lebar namun maksud dan tujuannya dapat tersampaikan dengan jelas.
"Sangat jelas pesannya dan saya kira sangat positif buat mereka, buat mereka tahu ini lah apa adanya yang disampaikan, jadi mereka tahu, kita sedang memperbaiki," tegas dia.
Sementara itu Menteri PPN/Bappenas Adrinov Chaniago tak mau ketinggalan dalam mengomentari pidato pimpinannya tersebut. ‎"Bagus dong, memberikan peluang besar keyakinan kepada publik untuk berinvestasi di indonesia," ujarnya.
Pidato yang dilakukan tanpa teks tersebut dilakukan Jokowi kurang lebih selama 30 menit. Usai berpidato Jokowi langsung melanjutkan dengan pemukulan Gong sebagai tanda pembukaan WEF di Jakarta. (Yas/Nrm)
Tanggapan Para Menteri Terkait Pidato Jokowi di WEF
Dalam pidatonya, Jokowi kembali mempromosikan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan menjanjikan berbagai kepastian izin investasi.
diperbarui 20 Apr 2015, 20:04 WIBDiterbitkan 20 Apr 2015, 20:04 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
1 Februari 2003: Pesawat Ulang-alik Columbia Hancur, 7 Astronot Tewas
Ini Nilai Hartamu jika Beli Saham Apple pada 1, 5, 10 dan 40 Tahun Lalu
Bolehkah Sholat Lebih Awal sebelum Waktunya karena Bekerja? Simak Kata Buya Yahya
Mimpi Kencing di WC: Makna dan Interpretasi Spiritual
Tarif Baru PAM Jaya Berlaku 1 Februari 2025, DPRD Jakarta: Melanggar Aturan
Bukit Tanau, Keindahan Alam yang Memesona di Pulau Sumba
Mengenal Supernova A 1987 yang Meledak 3 Dekade Lalu
Tanpa Mukena, Apakah Sholat Tetap Sah? Ini 5 Hal yang Harus Diperhatikan
Mimpi Suami Menikah Lagi Menurut Psikologi: Makna dan Interpretasi
KPK Percaya Diri Penahanan Paulus Tannos di Singapura Akan Disetujui Pihak Pengadilan
Jelang Ramadan, Ini 5 Peristiwa Besar yang Terjadi di Bulan Syaban
Cara Membuat Air Rebusan Bawang Putih dan Kunyit yang Salah Satunya Bermanfaat Menekan Kadar Kolesterol