Ayo Mulai Buat Rencana Keuangan dari Sekarang!

Untuk membuat rencana keuangan, jangan menunggu saldo gaji akhir bulan di bank berada pada titik nol.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Nov 2015, 00:00 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2015, 00:00 WIB
Ayo Mulai Buat Rencana Keuangan dari Sekarang!
Jangan menunggu saldo gaji di bank pada titik nol setiap akhir bulan untuk membuat rencana keuangan.

Liputan6.com, Jakarta Jangan menunggu saldo gaji di bank pada titik nol setiap akhir bulan untuk membuat rencana keuangan. Rencanakan pengeluaran untuk menghindari pengeluaran berlebihan

Sudah bisa berpenghasilan sendiri dan tanggal-tanggal mulai dari 25-1 menjadi hari yang paling dinanti, mengapa? Yeah, gajian!

Eits, tapi jangan terlalu senang hingga lupa diri untuk mengatur penghasilan Anda, bisa-bisa saldo Anda lenyap dan habis seketika. 

Nah, untuk menghindari hal tersebut Ada baiknya Anda mulai membuat rencana pengeluaran dari sekarang. Tak perlu bingung buat sesederhana mungkin dengan 5 cara di bawah ini.

1. Mencatat Uang Gaji yang Diterima

Saat saldo Anda bertambah itu berarti uang gaji sudah dalam kantong Anda. Mulai siapkan buku khusus, langsung Anda catat gaji Anda per bulannya, karena bisa jadi uang lemburan atau reimbursan akan masuk berbeda-beda nominalnya tiap bulan. Dengan Anda mencatat jumlah pemasukan yang Anda terima tiap bulannya itu akan memudahkan.

2. Buat Daftar Perencanaan Pengeluaran

Agar pengelolaan keuangan keluarga Anda lebih terencana, Anda perlu menyusun anggaran alias rancangan pengeluaran. Dari sini Anda bisa melihat dengan rinci lalu lintas keuangan Anda: pemasukan dan pengeluaran.

3. Lakukan Pembayaran Rutin Bulanan

Masukkan ke dalam daftar anggaran Anda paling awal dan jadikan bagian terpenting yang wajib didahulukan dan dibayarkan, bila perlu diberi tinta warna merah saat Anda menuliskan, karena pembayaran rutin bulanan harus paling utama dibayarkan dan dikeluarkan dari pemasukan Anda.

Selanjutnya...

1

4. Beli yang Dibutuhkan

Setelah membayarkan anggaran rutin bulanan, mulailah Anda buat daftar apa saja yang Anda butuhkan dan harus Anda beli, contohnya misal sabun mandi sudah habis, berarti Anda harus membeli dan membuat pada daftar belanja Anda.

Pikirkan mana saja yang perlu dibeli lalu beri tanda centang saat belanja, dengan begitu Anda tidak terkecoh ingin membeli semuanya atau barang sale diborong. Itu yang membuat uang Anda jadi cepat habis karena tak terkendali, maka dari itu diperlukan pembuatan daftar belanja dan membeli barang yang dibutuhkan saja.

5. Menyisihkan Pemasukan

Jika Anda sudah mengikuti ke-4 langkah di atas sudah pasti akan ada sisa dari pemasukan Anda, karena sudah tertata dan teratur rapih dalam mengatur keuangan. Tak kan ada tuh, kata saldo nol. Pasti ada sisa uang yang bisa Anda sisihkan. Sisihkan uang tersebut ke dalam rekening tabungan khusus Anda menabung, apalagi jika Anda punya lebih banyak, Anda bisa investasikan ke beberapa macam jenis investasi sesuai kemampuan dan kebutuhan yang Anda mau untuk masa depan Anda nantinya.

Apakah gaji Anda sudah sesuai dengan rencana keuangan Anda? Lebih baik cek dulu di sini, bersama Karir.com yang bekerjasama dengan Kelly Service, Anda bisa menikmati fitur Salary Benchmark. Anda dapat membandingkan gaji Anda sekarang dengan standar gaji di pasar kerja Indonesia.

Keuntungan lainnya juga bisa dirasakan lewat tips karier yang bisa membangun jenjang karier Anda. Jangan lupa juga untuk ajak teman Anda menggunakan fitur ini dan raih kesempatan memenangkan 1 unit Vespa S! Yuk, cek sekarang juga.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya