Cek Daftar Harga BBM pada 15 Mei

Pertamina menurunkan harga BBM jenis Pertamax pada 15 Mei 2016.

oleh Agustina MelaniFiki Ariyanti diperbarui 15 Mei 2016, 11:05 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2016, 11:05 WIB
Ilustrasi Bahan Bakar Minyak Pertamina dan Shell
Ilustrasi Bahan Bakar Minyak Pertamina dan Shell(Liputan6.com/Sangaji)

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax pada 15 Mei 2016. Lalu bagaimana dengan perusahaan penjual BBM lainnya seperti Shell?

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Minggu (15/5/2016)  di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina 34-12401 di jalan Raya Fatmawati, Jakarta Selatan, produk BBM jenis Pertamax (RON 92) turun Rp 200 menjadi Rp 7.350 per liter dari harga semula pada awal Mei 2016 di kisaran Rp 7.550 per liter. Sementara itu, Pertamax Plus Rp 8.250 per liter.

"Harga Pertamax turun Rp 200. Turunnya dari semalam," ujar Petugas SPBU Pertamina Rizal.

Selain itu, di SPBU Pertamina 34.13702 di jalan raya Condet, Jakarta Timur, harga Pertamax Rp 7.350 per liter dan Pertamina Dex Rp 8.400 per liter.

Sebelumnya PT Pertamina (Persero) menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Umum jenis Pertamax, Pertamax Plus, Pertamina Dex dan Pertalite hingga Rp 300 per liter. Penurunan tersebut dipengaruhi tren harga minyak mentah dunia.

Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan penetapan BBM Umum jenis Pertamax, Pertamax Plus, Pertamina Dex dan Pertalite merupakan kebijakan korporasi Pertamina dengan review dilakukan secara berkala.

Wianda mengungkapkan, untuk Pertamax, Pertamina kali ini menurunkan harga jenis BBM tersebut sebesar Rp 200 per liter untuk seluruh provinsi di Pulau Jawa, Madura, dan Bali, dan Rp 300 per liter untuk daerah lainnya.

Sedangkan, Pertamax Plus penurunan Rp 200 per liter diberlakukan untuk wilayah Jawa, Madura, Bali, dan Nusa Tenggara Barat, sedangkan wilayah lainnya turun Rp 300 per liter.

Untuk Pertamina Dex penurunannya seragam di angka Rp300 per liter untuk semua wilayah yang telah tersedia bahan bakar dengan spesifikasi Euro 4 tersebut. Dexlite yang baru diluncurkan Pertamina baru-baru ini kini ditetapkan seharga Rp 6.650 per liter.

Sementara itu, harga Pertalite rata-rata turun sebesar Rp 200 per liter di seluruh daerah. Pertalite di Papua yang semula dijual seharga Rp 7.300 per liter, kini dijual di level Rp7.100 per liter.

Bila Pertamina menurunkan harga BBM jenis Pertamax, bagaimana dengan Shell? Perusahaan minyak asal Belanda ini ternyata tetap mempertahankan harga BBMnya. Produk BBM jenis Super Rp 7.700 per liter, V-Power Rp 8.700 per liter, dan Diesel Rp 8.300 per liter.

"Harga BBM di Shell belum turun. Harga BBM masih tetap sekitar dua bulan," ujar petugas SPBU Shell di Cilandak, Imam B. (Ahm/Fik/Ndw)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya