Liputan6.com, Jakarta - Ketika Bill Gates pertama kali bertemu teman lama, Warren Buffett pada 1991, dia bertanya rekomendasi buku bisnis.
Tanpa ragu, CEO Berkshire Hathaway ini menawarkan buku bisnis favoritnya yaitu "Business Adventures" yang ditulis oleh John Brooks.
"Usai lebih dari dua dekade Warren meminjamkannya kepada saya,dan lebih dari empat dekade sejak pertama kali dipublikasikan, Business Adventures masih menjadi buku bisnis terbaik yang pernah saya baca," ujar Gates seperti dikutip dari laman CNBC, Minggu (6/11/2016).
Ia menuturkan, John Brooks juga masih menjadi penulis buku bisnis favoritnya. Buku karya John Brooks ini bukan seperti tipe buku bisnis. Staf penulis dari The New Yorker, Brooks mengkompilasi pada 1969 dengan menggunakan 12 cerita dari Wall Street yang asli tampil di majalah.
Baca Juga
"Tidak seperti penulis buku bisnis lainnya, Brooks tidak melebih-lebihkan pekerjaannya menjadi bagaimana belajar atau menjelaskan secara simpel bagaimana untuk sukses. Anda tidak dapat menemukan itu di bukunya," tulis Gates dalam blognya.
Ia menambahkan, Brooks menulis panjang artikel yang membentuk sebuah isu, kemudian mengeksplorasinya secara mendalam. Kemudian mengkompilasi sejumlah karakter, dan menunjukkan bagaimana hal itu terjadi pada mereka. Apalagi begitu banyak perubahan di bidang bisnis sejak 1960. Gates menambahkan, tulisan Brooks soal bisnis yang dibuat secara mendalam ternyata masih berlaku hingga kini.
Lalu apa yang menjadi kunci dalam sebuah bisnis? Bill Gates menulis kalau faktor manusia juga menjadi hal penting bagi setiap bisnis.
"Itu tak masalah Anda memiliki produk sempurna, rencana produksi dan pemasaran. Anda membutuhkan orang tepat untuk memimpin dan mengimplementasikan semua rencana itu," ujar dia. (Ahm/Ndw)
Advertisement