Liputan6.com, Yogyakarta - Pembangunan Bandara Kulonprogo segera berlangsung dalam waktu dekat. Rencananya, pemancangan tiang pertama akan berlangsung pada Januari 2017.
Kepala Pimpinan Proyek Bandara Baru Yogyakarta R Sujiastana mengatakan, proses konstruksi yang dilakukan pada tahap awal adalah masalah fasilitas air set. Sebab, air set jadi kunci utama pembangunan bandara baru.
"Air set itu untuk sisi udara dan runway itu butuh waktu lama karena perlu pemadatan tanah dan lainnya. Bandara itu utamanya air set dan air set itu berhubungan dengan runway," ujar dia di Yogyakarta, Senin (28/11/2016).
Advertisement
Baca Juga
Menurut Suji, bandara baru Yogyakarta akan berbeda dengan Bandara Adisutjipto saat ini. Perbedaan terletak pada konsep dan landasan bandara. Pada landasan baru akan ada jalur taxi way yang memudahkan sirkulasi pesawat dari landasan dan tempat parkir pesawat.
"Satu landasan, tapi paralel taxi way tidak seperti sekarang. Taxi way ini untuk mempercepat pesawat keluar dari apron itu dengan taxi way. Konsepnya ada paralel taxi way. Kalau landasan itu taxi way istimewanya," ujar dia.
Selain itu, konsep Bandara Kulonprogo menjadi yang pertama di Indonesia, berdesain airport city. Bandara ini akan terkoneksi dengan berbagai moda transportasi menuju berbagai kota dan daerah.
"Kalau dari bandara ini satu satunya bandara dengan airport city. Jadi airport city ini tidak ada yang ada di Indonesia. Lingkungannya kayak Cengkareng kan lingkungannya tidak beraturan," ujarnya. (Yanuar H/Nrm)