Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberangkatkan 104.982 penumpang dari Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Besar Gambir saat momen Natal (periode 23 hingga 25 Desember 2016).
"Jumlah ini mengalami kenaikan 6 persen jika dibandingkan tahun 2015," kata Senior Manajer Humas DAOP 1 Jakarta Sapto Hartoyo saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (26/12/2016).
Keberangkatan para penumpang kereta tersebut, mayoritas menuju ke kota-kota besar di Jawa Tengah dan Jawa Timur, seperti Solo, Yogyakarta, Semarang dan Surabaya. "Setidaknya ada 72 perjalanan KA di DAOP 1 yang keluar Jakarta," tegas Sapto.
Advertisement
Baca Juga
Dia menjelaskan, guna memantau kondisi penumpang tersebut, KAI mendirikan posko angkutan Natal dan Tahun Baru. Posko ini berada di seluruh wilayah operasi kerja KAI di Indonesia, salah satunya di Jakarta.
Pada saat libur Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 ini, KAI menambah 212.564 kursi per hari untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. Tambahan bangku tersebut berlaku mulai 23 Desember 2016 hingga 8 Januari 2017.
Vice President Public Relation PT KAI Agus Komarudin mengatakan, penambahan kursi ini sebagai bentuk penyediaan jasa layanan transportasi kepada masyarakat saat musim liburan akhir tahun ini.
"PT KAI menetapkan masa angkutan Natal 2016 dan Tahun baru 2017 (Nataru 2016/2017) mulai 23 Desember 2016 sampai 8 Januari 2017," kata Agus.
Menurut Agus, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan meningkatkan layanan, pada masa angkutan Natal dan Tahun Baru, tahun ini KAI mengoperasikan 328 perjalanan KA reguler dan 28 perjalanan KA tambahan dengan total 212.564 bangku penumpang per hari.
Angka tersebut meningkat 11 persen dari tahun lalu yang tercatat 190.868 bangku penumpang per hari. (Yas/Nrm)