Liputan6.com, Jakarta PT Angkasa Pura II (Persero) mulai mengoperasikan Terminal Baru untuk melayani penerbangan internasional di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, terhitung hari ini 6 Januari 2017. Terminal baru seluas 6.297 m2 ini mampu menampung sebanyak 1 juta penumpang pesawat per tahun.
Sebelumnya pada 6 April 2016 di Bandara Husein Sastranegara juga telah dioperasikan Terminal Baru untuk penerbangan domestik. Sejalan dengan beroperasinya terminal domestik dan internasional yang baru maka Bandara Internasional Husein Sastranegara kini memiliki kapasitas total 3,4 juta penumpang per tahun atau jauh lebih besar dibandingkan dengan sebelumnya hanya 600.000 penumpang per tahun.
Dari keterangan resmi Angkasa Pura II,pengguna jasa dan masyarakat yang pertama kali berkesempatan mencoba fasilitas di terminal baru untuk rute internasional ini adalah penumpang AirAsia nomor penerbangan AK 417 tujuan Kuala Lumpur dengan keberangkatan pukul 08.30 WIB dan AirAsia nomor penerbangan QZ 365 tujuan Singapura berangkat pukul 08.35 WIB.
PT Angkasa Pura II (Persero) telah berkoordinasi dan melakukan simulasi uji coba terminal internasional baru ini dua minggu sebelum dilakukannya soft operation bersama dengan berbagai stakeholder bandara seperti maskapai, Imigrasi, Bea Cukai, dan Karantina guna memastikan kelancaran pada saat pengoperasian dalam rangka soft operation ini.
"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa dari seluruh pihak sehingga soft operation terminal internasional baru Bandara Husein Sastranegara dapat berjalan lancar," tutur Director Operation & Engineering PT Angkasa Pura II (Persero) Djoko Murjatmodjo.
Dari sisi fasilitas pelayanan, terminal baru ini memiliki 10 counter check-in untuk penerbangan internasional dan sistem penanganan bagasi Automatic Baggage Conveyor terbaru untuk mempermudah serta mempercepat pengambilan bagasi kepada pengguna jasa bandara.
"Kami optimistis terminal baru ini akan mampu menarik minat maskapai untuk membuka rute internasional guna mendukung pertumbuhan pariwisata di Jawa Barat khususnya Bandung, serta Indonesia secara umum,” jelas Djoko Murjatmodjo.
Bandara Internasional Husein Sastranegara saat ini melayani 40 penerbangan internasional per minggu dan 64 penerbangan domestik per hari. Maskapai yang telah membuka penerbangan dari dan ke Bandara Internasional Husein Sastranegara adalah AirAsia, Lion Air, Citilink, Kalstar, Nam Air, Xpress Air, Wings Air, Malindo Air dan Silk Air.
Terminal internasional baru ini mengusung konsep eco-airport yang modern dengan perpaduan citarasa budaya lokal, yaitu konsep arsitektur bentuk atap terdiri dari atap Julang Ngapak provinsi Jawa Barat. Desain interior keseluruhan terminal pun juga mendapat sentuhan khusus dari Walikota Bandung Ridwan Kamil sehingga meningkatkan estetika bandara kebanggaan Ibukota Bandung.
Advertisement
Fasilitas pelayanan juga ditingkatkan sesuai dengan standar Skytrax antara lain seperti disediakannya nursery room, quiet room, free charging terminal, free internet & wifi, serta fasilitas penyandang disabilitas.
Selain itu dari sisi estetika seni, PT Angkasa Pura II (Persero) juga bekerjasama dengan seniman Nyoman Nuarte untuk menempatkan beberapa karya seni patung khas Indonesia yang ditempatkan di gallery terminal internasional.
Total investasi yang dikeluarkan PT Angkasa Pura II (Persero) untuk pembangunan terminal baru domestik dan internasional serta fasilitas di Bandara Internasional Husein Sastranegara adalah Rp 177 miliar yang seluruh pendanaannya pembangunan tersebut menggunakan kas internal korporasi.