PP Properti Bukukan Kenaikan Penjualan 21 Persen

PP Properti mencatatkan marketing sales Rp 2,3 triliun sepanjang 2016 lalu.

oleh Arthur Gideon diperbarui 21 Jan 2017, 08:48 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2017, 08:48 WIB

Liputan6.com, Jakarta - PT PP Properti Tbk (PPRO) mampu membukukan kinerja positif pada 2016. Anak usaha dari PT PP (Persero) Tbk ini justru mencetak keuntungan dari penjualan hunian perumahan dan apartemen di saat beberapa pengembang lain mengalami tekanan. 

PP Properti mencatatkan marketing sales Rp 2,3 triliun sepanjang 2016 lalu. Angka tersebut naik 21 persen jika dibandingkan dengan marketing sales PP Properti tahun 2015 yang berada di angka Rp 1,9 triliun.

Selain itu, Saham PPRO bahkan menjadi salah satu saham dengan lonjakan tinggi. Sepanjang tahun lalu, harga saham PPRO meroket lebih dari 7 kali lipat.

Berbekal kinerja yang positif tersebut, PP Properti berani mematok target yang lebih tinggi lagi pada tahun ini. "Kami mengincar kenaikan 30 persen untuk marketing sales, atau hampir mencapai Rp 2,9 triliun," kata Indaryanto, Direktur Keuangan PT PP Properti Tbk, seperti dikutip Sabtu (21/1/2017).

Direktur Realty PP Properti Galih Saksono menambahkan, perseroan melihat animo masyarakat dan respons pasar yang cukup baik terhadap produk hunian yang dibangun PP Properti tahun lalu. "Di 2017 pertumbuhan ekonomi diperkirakan lebih bagus dibandingkan tahun sebelumnya," ujarnya.

Selain itu, keberadaan program tax amnesty yang dinilai cukup berhasil juga mengerek pasar properti di segmen midle up dan premium. Selain itu juga adanya aturan yang baru bahwa orang asing diperbolehkan membeli properti di Indonesia.

Beragam strategi merebut pasar pun dilakuan PP Properti. Salah satunya langkah apartemen The Ayoma besutan PP Properti yang menerapkan brand strategy dengan menggandeng BNI.

The Ayoma apartemen kelas premium yang berlokasi di kawasan Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan, ini optimistis pemasarannya bersinar di2017.

Percepat Pembangunan

Project Director The Ayoma Apartment PP Properti Nurjaman mengatakan, business gathering dengan nasabah Emerald BNI yang akan diselenggarakan di Marketing Gallerry The Ayoma pada Minggu 22 Januari besok adalah bentuk sinergi BNI dengan PP Properti khususnya proyek The Ayoma Apartment.

“Acara yang bertajuk All a bout New Enhance Your Business, Career and Financials in 2017 bersama BNI ini juga dimaksudkan sebagai bentuk rasa syukur atas diterimanya IMB (Izin Mendirikan Bangunan) awal Januari 2017yang dikeluarkan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu(BP2T), pemerintah kota Tangerang Selatan,” ujar Nurjaman.

“Selain dihadiri oleh nasabah Emerald BNI, juga dihadiri loyal customer dan konsumen yang berminat berinvestasi di apartemen Ayoma. Dimeriahkan pula dengan artis Yuni Shara. Acara akan diawali dengan talk show Lina Wang (Fortune Teller) dan dilanjutkan dengan Construction Ceremony,” lanjut Nurjaman.

Dengan terbitnya IMB tersebut pihaknya akan mempercepat pembangunan yangdiharapkan banyak menyerap tenaga kerja wilayah tersebut.Menurutnya selain memberikan peluang bagi investor, pembangunan ini kedepannya juga dapat membantu perekonomian warga sekitar, kata Nurjaman.

“IMB adalah bentuk kepastian hukum bagi pengembang dan sangat menguntungkan bagi konsumen The Ayoma,” tutup Nurjaman.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya