Mantan PM Inggris: Pariwisata Buat Dunia Lebih Terbuka

Pariwisata akan menjadi bagian dari transformasi bagi sebuah negara.

oleh Septian Deny diperbarui 26 Apr 2017, 19:36 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2017, 19:36 WIB
Mantan Perdana Menteri (PM) Inggris David Cameron hadir pada acara World Travel & Tourism Council (WTTC) The Global Summit di Bangkok, Thailand, Rabu (26/4/2017). (Liputan6.com/Septian Deny)
Mantan Perdana Menteri (PM) Inggris David Cameron hadir pada acara World Travel & Tourism Council (WTTC) The Global Summit di Bangkok, Thailand, Rabu (26/4/2017). (Liputan6.com/Septian Deny)

Liputan6.com, Bangkok - Mantan Perdana Menteri (PM) Inggris David Cameron mendorong semua negara untuk mengembangkan sektor pariwisata. Sektor pariwisata menjadi motor penggerak ekonomi dan membuat sebuah negara lebih terbuka terhadap perkembangan global.

David mengungkapkan, sektor pariwisata bisa menjadi bagian dari transformasi sebuah negara. Terlebih lagi pada era globalisasi seperti ini di mana dunia seakan tanpa sekat.

‎
"Pariwisata akan menjadi bagian dari transformasi bagi sebuah negara. G‎lobalisasi membuat dunia semakin tidak bersekat. Semua akan terbuka dengan adanya pariwisata," ujar dia saat menghadiri World Travel & Tourism Council (WTTC) The Global Summit di Bangkok, Thailand, Rabu (26/4/2017).

David mengungkapkan, dengan berkembangnya pariwisata juga berdampak pada pertumbuhan industri. Hal tersebut secara otomatis membantu pembangunan sebuah negara.

"(Pariwisata) akan menumbuhkan industri. Pariwisata mampu membangun sebuah negara. Ini industri masa depan yang menarik," kata dia.

Bahkan menurut Cameron, sektor pariwisata mampu tumbuh lebih baik dari industri keuangan, energi dan ‎manufakturing. Namun ini membutuhkan dukungan dari para pemangku kepentingan terkait untuk akan pengembangannya.
‎
"Kontribusi pariwisata ke ekonomi akan lebih besar dari sektor keuangan, manufaktur, energi. Saya optimis," tandas dia.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya