5 Tips Buat Kamu yang Ingin Bisnis Properti Tanpa Modal

Liputan6.com, Jakarta - Bisnis properti tetap bisa dijalankan tanpa memerlukan modal. Keberanian dan kemampuan adalah modal utama yang kamu perlukan untuk meraih kesuksesan berbisnis properti.

Geliat bisnis properti di Tanah Air membuat banyak orang kepincut untuk membuka bisnis yang sama. Besarnya keuntungan yang bisa diraup menjadi faktor utama mengapa bisnis ini makin diminati. Sayangnya, tidak sedikit yang terganjal masalah modal usaha untuk mengembangkan bisnis propertinya.

Namun, tenang saja, ada solusi yang bisa kamu coba nih. Kamu hanya perlu mengasah lima kemampuan ini untuk bisnis properti tanpa modal, seperti dikutip dari Swara Tunaiku:

1. Lihai mempersuasi orang lain

Apakah kemampuan utama yang dibutuhkan untuk sukses dalam bisnis properti? Kamu harus lihai dalam mempersuasi orang lain. Entah dalam presentasi atau menyakinkan orang lain untuk membeli properti yang dijual.

Dengan memiliki kemampuan ini, kamu bisa menjadi penjual perantara andal. Tinggal menunggu pundi-pundi keuntungan yang bisa kamu dapatkan sesudahnya.

2. Mampu membaca tren kebutuhan

Cara sederhana untuk membaca tren kebutuhan properti adalah dengan melihat kondisi sekitarmu. Jika kamu memiliki jejaring sosial, sudah pasti kamu punya lahan yang pas untuk memetakan kebutuhan tersebut.

Kamu bisa saling mengobrol dan bertukar pikiran berkaitan dengan tema-tema properti. Siapa tahu kamu bisa dapat inspirasi untuk bisnis properti apa lagi ke depannya?

3. Rajin mencari info properti terbaru

Membekali diri dengan informasi produk yang dijual sudah menjadi kewajiban seorang perantara. Jangan ragu untuk bertanya maupun mencari informasi tambahan soal properti yang kamu tawarkan.

Karena properti yang kamu jual tersebut bukan milik pribadi, tentu banyak hal yang belum kamu tahu. Jika sudah mengetahui informasi dasar dan tambahan, kamu akan lebih mudah untuk menjualnya nanti.

Simak video menarik di bawah ini:

4. Menawarkan properti kepada orang lain

Agar makin jelas dan sama-sama enak, ada baiknya kamu mengajukan kerja sama tertulis dengan pemilik properti. Nanti kamu bisa mengetahui sistem pembagian keuntungan dan spesifikasi properti serta peraturan tambahan lainnya.

Setelah kerja sama tertulis ada, barulah kamu beraksi untuk mencari calon pembeli. Tentukan harga yang masuk akal agar properti yang kamu tawarkan segera terjual. Tidak perlu mencari untung yang melewati batas karena kamu akan mendapatkan komisi nantinya.

5. Investasikan untung untuk bisnis lain

Setelah sukses menjadi perantara, tabunganmu terus meningkat nih jumlahnya. Jangan mau dong uangmu menjamur di bank tanpa dipakai untuk apa-apa.

Cara bijak untuk menggunakan tabunganmu adalah dengan menginvestasikannya untuk membuka bisnis lain, seperti membuka website untuk menjual properti secara online. Sangat kreatif, ya?