Liputan6.com, Nusa Dua - Sebanyak 1.200 pakar yang bergerak di bidang industri periklanan akan berkumpul di Nusa Dua, Bali. Mereka akan menghadiri kongres periklanan terbesar se-Asia, AdAsia 2017.
Chairman Commitee AdAsia, Harris Thajeb mengatakan, Indonesia menjadi tuan rumah AdAsia untuk kedua kalinya yang dilakukan tahun ini. Sebelumnya Indonesia menjadi tuan rumah pada 1995. Di tahun ini, lebih dari 30 pembicara kelas dunia akan berbagi pengalaman di bidang industri periklanan.
"Selain itu juga akan ada 1.200 delegasi dari 60 negara yang menghadiri AdAsia 2017," kata Harris di Bali Nusa Dua Convention Center, Rabu (8/11/2017).
Advertisement
Baca Juga
Harris mengatakan, potensi industri periklanan di Asia saat ini masih sangat besar. Itu sebabnya acara ini bisa digunakan untuk membangun jaringan dan bertukar pikiran untuk menggali potensi tersebut.
"Kami harap acara ini bisa meningkatkan pemahaman lebih baik lagi dan menjadi wadah networking bagi semua pengunjung dan pembicara," tambahnya.
Sementara itu, di tempat yang sama Kepala Hubungan Internasional Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia Maya Watono mengatakan, gelaran yang dilangsungkan 3 hari mulai 8-11 November 2017 ini akan menyuguhkan konten yang menari karena diisi oleh pembicara dan peserta yang kompeten di bidangnya.
"Jadi, harapan kami di AdAsia 2017 Indonesia bisa memberikan line up program terbaik yang tak bisa dilupakan dalam 20 tahun ke depan. Kami juga punya 6 networking event, dan semoga setelah ini kami bisa menjaga hubungan sesama pelaku industri periklanan di seluruh Asia. Kami ingin memperlihatkan inovasi dan kreativitas industri periklanan di Indonesia," ujar dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Â
Konferensi Periklanan Terbesar di Asia
Sebelumnya Konferensi periklanan terbesar di Asia, AdAsia 2017 resmi digelar di Nusa Dua, Bali. Tahun ini, AdAsia 2017 akan menghadirkan lebih dari 30 pembicara kelas dunia.
Acara ini diselenggarakan oleh Asian Federation of Advertising Association (AFAA) yang terdiri dari 16 negara, termasuk Indonesia. AdAsia 2017 akan digelar selama 3 hari, mulai 8 hingga 10 November 2017 di Bali Nusa Dua Convention Center.
Sejumlah pembicara yang hadir antara lain: Brand Evangelist of Canva and Former Brang Evangelist of Apple, Guy Kawasaki, David Coulthard (Juara Grand Prix Formula 1) dan Charles Adler (Co-Founder Kicksatrter.com).
Selain itu juga hadir Piotr Jakubowski (CMO Go-Jek Indonesia), Azran Osman Rani (CEO of iFlix Malayia), COO Emtek dan CEO SCM Sutanto Hartono dan juga mantan Sekjen PBB Koffi Anan pun akan jadi pembicara di acara dua tahunan ini.
Alasan Indonesia bisa menjadi tuan rumah gelaran akbar ini karena Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) berhasil memenangkan bidding (tender) dengan menyisihkan kompetitor dari Thailand dan Filipina.
Di 2015 kemarin, Indonesia juga pernah menjadi tuan rumah acara yang sama.
Indonesia juga dinnilai sebagai salah satu negara Asia yang paling berpotensi dengan perkembangan industri iklan terbesar di Asia. Indonesia memiliki 8.000 merek yang aktiff di pasar dan 400 perusahaan di bidang periklanan dengan perputaran uang sekitar Rp 120 triliun setiap tahunnya.
"Melalu AdAsia 2017 kami dapat mempromosikan Indonesia ke dunia internasional, termasuk kemajuan besar dalam industri periklanan dalam negeri," tutur Kepala Hubungan Internasional PPPI, Maya Watono.
Advertisement