Libur Akhir Tahun, Angkasa Pura I Siap Layani 6 Juta Penumpang

Angkasa Pura I siap menyambut lonjakan penumpang pada libur Natal dan Tahun Baru 2018

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 24 Des 2017, 08:31 WIB
Diterbitkan 24 Des 2017, 08:31 WIB
PT Angkasa Pura I (Persero).
Angkasa Pura I

Liputan6.com, Jakarta - PT Angkasa Pura I (Persero) siap menyambut lonjakan penumpang pada libur Natal dan Tahun Baru 2018 dengan melakukan berbagai persiapan baik fasilitas maupun pelayanan kepada calon penumpang jasa transportasi udara.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membuka Posko Angkutan Udara Natal dan Tahun Baru 2018 di 13 bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura I. Posko tersebut beroperasi selama 22 hari mulai 18 Desember 2017 hingga 8 Januari 2018.

Menyambut libur Natal dan Tahun Baru 2018, Angkasa Pura I memprediksi 6,02 juta pergerakan penumpang atau meningkat 8,26 persen  jika dibandingkan pada tahun lalu yang mencapai 5,54 juta penumpang di 13 bandara yang kami kelola.

"Angkasa Pura I telah berkordinasi secara intensif dengan seluruh stakeholders terkait untuk memastikan operasional serta pelayanan kepada penumpang di bandara berjalan dengan baik dan lancar," ujar Direktur Utama Angkasa Pura I, Faik Fahmi dalam keterangan tertulis Minggu (24/12/2017).

Posko Nataru ini akan beroperasi sesuai jam operasional bandara. Selain melibatkan unsur internal, Angkasa Pura I juga melibatkan mitra di bandara seperti Kantor Otoritas Bandara, TNI, Polri, BMKG, Kantor Kesehatan Pelabuhan, pihak maskapai, dan ground handling.

“Kami juga menyiapkan jaringan CCTV yang terkoneksi dengan Center of Command di Kantor Pusat Angkasa Pura I di Jakarta. Selain itu kami juga menyiapkan Contact Center Bandara 172 yang beroperasi 24 jam untuk memberikan informasi kepada calon penumpang jasa transportasi udara,” imbuh Faik.

Kondisi Darurat

(Foto: Liputan6.com/Fajar Abrori)
Penerbangan di Bandara Adi Soemarmo kena dampak dari penutupan Bandara Ngurah Rai

Angkasa Pura I juga telah menyiapkan langkah-langkah jika terjadi keadaan darurat serta gangguan yang disebabkan oleh faktor alam.

"Seluruh bandara Angkasa Pura I sudah memiliki Standard Operating Procedure (SOP) seperti Airport Disaster Management System (ADMS), yaitu panduan penanganan operasional khususnya bencana alam serta Airport Emergency Plan (AEP) jika terjadi keadaan darurat di bandara," jelas Faik.

Pada penyelenggaraan Posko Nataru tahun 2016 pergerakan penumpang di 13 bandara Angkasa Pura I mencapai 5,54 Juta penumpang atau meningkat 9,73 persen dibanding pada tahun sebelumnya yang mencapai 5,28 juta penumpang.

Sedangkan pergerakan pesawat mencapai 43,844 atau tumbuh 9,35 persen jika dibandingkan pada tahun sebelumnya yang mencapai 41,228 pergerakan pesawat.

Bandara Adi Soemarmo Solo menjadi bandara yang mengalami pertumbuhan penumpang dan pesawat paling tinggi pada libur Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.

Tercatat pertumbuhan penumpang pada Nataru 2016 di Bandara Adi Soemarmo mencapai 194 ribu penumpang atau tumbuh 48,15 persen dibandingkan pada tahun 2015 yang mencapai 131 ribu penumpang. Sedangkan pertumbuhan pesawat mencapai 1,381 pergerakan pesawat atau tumbuh 48,18 persen dibandingkan pada tahun sebelumnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya