Tips Jitu agar Lancar Jalani Resolusi Keuangan

Liputan6.com, Jakarta - Kondisi keuangan bisa jadi salah satu hal yang bikin pusing seseorang. Tak ingin pusing dan stres soal keuangan pada tahun baru 2018, mungkin waktu bagi Anda untuk membuat resolusi keuangan.

Membuat resolusi keuangan pada tahun baru dinilai cukup efektif untuk menyehatkan kondisi keuangan. Mengutip laman Forbes, berdasarkan survei, sekitar 25 persen orang yang membuat resolusi keuangan pada tahun baru dapat menikmati hidupnya kemudian.

Mumpung masih suasana tahun baru, saat ini waktunya bagi Anda untuk membuat resolusi keuangan. Lalu bagaimana membuat resolusi keuangan terutama bagi Anda generasi milenial?

Perencana Keuangan Mitra Edukasi Financial, Mieke Rini menuturkan, seseorang harus menetapkan tujuan keuangan spesifik saat membuat resolusi keuangan. Dengan membuat tujuan tersebut positif untuk mengetahui apa yang ingin dicapai pada akhir tahun, atau buat jangka panjang dengan membuat kebiasaan yang baik.

"Buat tujuan keuangan spesifik misalkan ingin lunasi utang. Siapkan dana pendidikan anak, dana liburan, ingin punya modal usaha. Jadi tujuan keuangan itu menjadi prioritas," ujar Mieke saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (4/1/2018).

Ia menambahkan, kemudian tentukan jangka waktunya. Contohnya, apakah mencapai tujuan keuangan tersebut dalam 12 bulan. Selanjutnya disiplin melaksanakan tujuan keuangan. Mieke menuturkan, bila enggan untuk menabung, coba memiliki rekening terpisah antara rekening gaji dan tabungan. Bila tak disiplin juga, Anda bisa pakai fasilitas auto debet agar lebih disiplin saat menabung.

Selanjutnya, berhemat pada tahun baru. Menurut Mieke, untuk mencapai resolusi keuangan juga perlu hemat. Cermati pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu dan mengurangi belanja yang sesuai keinginan. "Pengeluaran perlu dihemat terutama beli barang-barang," kata dia.

Mieke menambahkan, seseorang juga perlu melakukan evaluasi terhadap proses untuk mencapai tujuan keuangannya. Cara dilakukan bisa dengan mencatat anggaran pemasukan dan pengeluaran. Hal ini dilakukan agar mengetahui apakah proses mencapai tujuan keuangan sudah sesuai jalur.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Membayar utang dapat menjadi resolusi keuangan pada tahun baru. Akan tetapi, agar membentuk kebiasaan baik dengan tidak berutang dan benar-benar melakukannya menjadi sesuatu hal berbeda.

Dengan sejumlah pendekatan untuk membangun kebiasaan baik, bagaimana pun dapat membantu Anda menguasai utang pada tahun baru. Profesor Florida State University Jon Bailey menuturkan, ada sejumlah prinsip psikologi yang perlu diterapkan untuk membantu Anda menjalankan kebiasaan yang berkelanjutan.

"Pendekatan umum berasal dari pengelolaan diri. Anda harus mengenal diri dan lingkungan sehingga dapat membantu membentuk kebiasaan, misalkan untuk melunasi utang," ujar dia.

Berikut sejumlah taktik untuk membantu Anda melunasi utang pada tahun baru seperti dikutip dari laman USA Today, Kamis 21 Desember 2017:

1. Tahu apa saja utang Anda

Buat inventarisasi utang Anda termasuk jumlah dan tingkat suku bunga. Tambahkan kemudian berapa banyak utang yang harus Anda bayar.

Selain itu, mendefinisikan tujuan keuangan Anda seperti bebas utang juga bisa membantu Anda mewujudkannya. "Melihat gambaran dengan jelas dan mengetahui nilai tidak memiliki utang dapat memotivasi untuk tetap jalani kebiasaan baik," ujar Perencana Keuangan Weslia Echols.

2. Pisahkan menjadi tugas lebih kecil

Fokus pada langkah kecil setiap sehari untuk mencapai tujuan Anda. Coba berapa banyak dari penghasilan yang diberikan untuk lunasi utang setiap bulan. Kemudian pilih metode untuk melunasi utang.

Pertimbangkan pakai metode bola salju dengan melunasi utang lebih kecil dahulu kemudian bertahap hingga terbesar. Ini juga agar dapat memotivasi melunasi utang-utang Anda. Selanjutnya pangkas biaya-biaya yang tidak diperlukan agar bisa melunasi utang Anda.

Saat memangkas Anggaran, Bailey menuturkan kuncinya ibarat jika Anda pergi makan malam ke restoran selama empat kali dalam seminggu kemudian Anda berhemat dengan hanya pergi tiga kali dalam seminggu. "Bila cara ekstrem dengan memangkas anggaran secara keseluruhan itu tidak akan bertahan," ujar dia.

3. Pertahankan kedisiplinan untuk lunasi utang

Coba telusuri bagaimana kemajuan Anda melunasi utang. Bila Anda tidak berada jalur benar maka pertimbangkan untuk menjatuhkan sanksi kepada diri Anda.

4. Perlakukan diri Anda dengan baik

Beri penghargaan saat Anda membuat kemajuan. Jika Anda mampu melunasi utang secara bertahap dapat memberi hadiah kecil untuk merayakannya. Ini dapat jadi motivasi bagi Anda untuk tetap disiplin melunasi utang.