3 Hal yang Harus Dilakukan Ketika Pelanggan Mangkir Bayar Tagihan

Berikut tiga hal yang harus Anda lakukan ketika pelanggan tidak membayar tagihan

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 09 Sep 2018, 14:00 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2018, 14:00 WIB
3 Tips Anti Gagal Saat Berbisnis
Agar tidak gagal menjalani bisnis, lakukan tiga hal mudah ini sejak sekarang.

Liputan6.com, Jakarta - Jika bisnis Anda beroperasi pada sistem faktur, Anda mungkin akrab dengan pembayaran terlambat dan bahkan mungkin tidak membayar.

Ada banyak alasan mengapa hal ini terjadi, dari tagihan yang hilang hingga biaya tambahan tak terduga yang tidak mampu dibeli pelanggan.

Namun, terlepas dari situasinya, faktur yang belum dibayar dapat merugikan bisnis Anda. Anda perlu bertindak jika Anda ingin menerima uang Anda kembali.

Jika Anda ingin menangani masalah secara langsung, janganlah bersikap agresif. Jika klien atau pelanggan belum membayar tagihan tepat waktu, inilah cara untuk memastikan bahwa Anda tidak hanya mendapatkan pembayaran Anda, tetapi juga menjaga hubungan baik dengan pelanggan.

Anda tidak pernah dapat menjamin bahwa setiap pelanggan akan membayar tagihan tepat waktu, tetapi ada hal-hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga pembayaran terlambat ke minimum di masa depan, berikut uraiannya, seperti dikutip dari Laruno.id:

1. Diskusikan semua biaya dan ketentuan pembayaran sebelum Anda memulai suatu proyek

Membuat sebuah kontrak atau perjanjian sebelum memulai proyek tidak hanya menetapkan ekspektasi pembayaran untuk klien Anda, tetapi juga membangun kepercayaan yang diperlukan untuk memiliki hubungan yang kuat dan positif dengan pelanggan.

Sebelum memulai proyek, pastikan bahwa klien Anda sepenuhnya sadar akan biaya yang diproyeksikan, dan pastikan bahwa Anda meluangkan waktu untuk menjawab setiap pertanyaan di awal yang diajukan klien. Memiliki kejelasan sejak awal akan memperkuat kepercayaan dan komitmen pelanggan untuk membayar jumlah penuh.


2. Tagihan untuk membayar di awal

Pinjamkan Uang ke Teman? Ini 4 Aturan yang Tak Boleh Kamu Langgar
ilustrasi uang. | via: nextavenue.org

Jika Anda merasa terlalu berisiko untuk menggunakan sistem faktur, mintalah pembayaran penuh sebelum memulai pekerjaan apa pun. Satu-satunya cara untuk mengurangi ketidakmampuan membayar adalah menagih pekerjaan di awal.

Beberapa konsumen mungkin berhati-hati dalam mengirimkan pembayaran sebelum menerima sesuatu. Untuk memberikan jaminan, dorong mereka untuk membaca testimonial dari pelanggan sebelumnya. Jika Anda memiliki testimoni yang baik dan mengurus klien secara konsisten dari waktu ke waktu, Anda akan mendapatkan lebih banyak pembayaran di awal.


3. Bersikaplah gigih dengan pelanggan yang terlambat membayar

[Bintang] Dapat Telepon Aneh dari +242? Jangan Ditelepon Balik
ilustrasi menelpon (Ilustrasi: Positive Solar)

Jika pelanggan tidak menjawab panggilan tentang tagihan mereka, hubungi mereka dan terus menelepon setiap hari sampai mereka membayar.

Tekankan bahwa Anda ingin menyelesaikan masalah secepatnya sehingga Anda dan klien dapat fokus pada hal-hal yang lebih penting. Ini akan menjadi jauh lebih mudah bagi mereka untuk membayar tagihan daripada terus menghindari panggilan dan membuat alasan.

Semoga Bermanfaat.

GRATIS... Pelatihan 365 hari bersama Tung Desem Waringin yang bisa merevolusi bisnis, marketing, sales, karier, kehidupan, kesehatan, kebahagiaan, dan keuangan, bahkan percintaan dengan materi terbaru seharga Rp 2.997.000.

Khusus untuk 97 orang pembaca Liputan6.com hari ini jadi gratis.

Daftar sekarang juga, klik di sini untuk daftar

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya