Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong pemerataan pembangunan perumahan di Papua Barat. Salah satunya dengan membangun 95 rumah khusus (rusus) untuk masyarakat berpenghasilan rendah di tiga kabupaten yakni Raja Ampat, Manokwari dan Pegunungan Arfak.
"Kami akan terus mendorong pemerataan pembangunan perumahan bagi masyarakat di Papua Barat melalui pembangunan rumah khusus," ujar Kepala Satuan Kerja Non Vertikal tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Pither Pakabu, Kamis (2/4/2020).
Baca Juga
Pither menjelaskan, pembangunan rumah khusus masuk ke dalam bagian Program Sejuta Rumah. Dia berharap dengan pembangunan rumah khusus ini masyarakat Papua Barat dapat memanfaatkannya dengan baik dan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Advertisement
Pada tahun ini, ia memaparkan, SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Papua Barat mendapatkan alokasi sebanyak empat paket pembangunan rumah khusus yang diperuntukan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Jumlah rumah yang akan dibangun sebanyak 95 unit tersebar di tiga kabupaten.
"Rincian pembangunan rumah khusus tersebut adalah Kabupaten Raja Ampat 30 unit, Kabupaten Manokwari 25 unit, dan Kabupaten Pegunungan Arfak 40 unit," terangnya.
Â
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Lokasi Tepat
Untuk memastikan lokasi pembangunan rumah khusus tersebut sudah siap, Pither juga mengajak perwakilan pemerintah daerah setempat untuk meninjau langsung proses pematangan lahan di lokasi pembangunan rumah khusus beserta PSU di Provinsi Papua Barat.
Dia menambahkan, berdasarkan data milik SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Papua Barat, pembangunan rumah khusus beserta stimulan bantuan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) di Provinsi Papua Barat Koramil Kabupaten Pegunungan Arfak berlokasi di Kampong Ulong Distrik Anggi. Jumlah rumah yang akan dibangun yakni sebanyak 20 unit rumah khusus tipe 45 meter persegi dengan nilai per unit Rp 298.566.650‬.
Program pembangunan rumah khusus ini juga turut menggandeng pengembang lokal, yakni CV Tunas Barisen sebagai penyedia jasa.
"Kami juga akan berkoordinasi dengan Dinas Perumahan Kabupaten Pegunungan Arfak terkait nama masyarakat yang menjadi calon penerima dan mengurus proses serah terima sementara agar rumah khusus tersebut bias segera dihuni," kata Pither.
Advertisement