Diikuti 100 Peserta, Bank OCBC NISP Umumkan Pemenang IdeatiON 2020

Liputan6.com, Jakarta Bank OCBC NISP kembali menggelar IdeatiON. Ini merupakan kompetisi nasional bagi para mahasiswa Indonesia sebagai wadah menyuarakan ide inovasi untuk membangun Indonesia lebih baik dan maju.

IdeatiON sendiri sudah berjalan selama 3 tahun berturut-turut dan tahun ini mengangkat tema “Building The Future Workforce of Indonesia: Developing Augmented Human For Any Job, Anytime, Anywhere.”

“Memilih tema tersebut karena ingin mewujudkan upaya Bank OCBC NISP untuk mendorong inovasi perbankan dimulai dari peningkatan kemampuan masyaraakt melalui Pendidikan,” jelas Presiden Direktur Bank OCBC NISP (Tbk) Parwati Surjaudaja melalui zoom meeting di Jakarta, Kamis (27/08/2020).

Walaupun acara dilakukan di tengah pandemi, tetapi tidak menyurutkan antusiasme dan semangat mahasiswa untuk menyuarakan ide inovasi.

Sehingga pada tahun ini, kompetisi IdeatiON berhasil menarik minat 400 mahasiswa dari 65 Universitas. Sebanyak 100 diantaranya telah mengirimkan ide dalam bentuk video untuk dinilai. Hingga akhirnya terpilih 10 ide dan berkesempatan untuk mengikuti Workshop dan Final Presentation.

Juri dalam kompetisi IdeatiON antara lain Ka Jit, Direktur Bank OCBC NISP. Kemudian Julie Anwar, Head Of Human Capital Bank OCBC NISP; Altona Widjaja, Kepala Pengembangan Arsitektur dan Digital Bank OCBC NISP; Ayu Kartika Dewi, Staf Khusus Presiden RI sebagai Juri Tamu.

“Penilaiannya sendiri melalui banyak seleksi yaitu dari team organizer memberikan lembar penilaian dari berbagai macam aspek. Mulai dari cara mempresentasikan masalah, cara menyakinkan kepada juri kalau masalah tersebut penting, kemudian solusi yang mereka usulkan dan contoh prototype mereka dalam segi bisnis. Selain itu juga menilai dari cara mereka mempresentasikan. Setelah dinilai, juri juga menanyakan kepada coach tentang perjuangan yang dilalui,” jelas Ka Jit.

Pada hari ini kemudian diumumkan pemenang terpilih kompetisi IdeatiON 2020. Adapun pada peringkat 3 adalah Tim Grey, mahasiswa dari Universitas Indonesia dengan ide inovasi yang dinamakan EduOne.

Peringkat 2 Tim Mango Sticky Rice, mahasiswa dari Institut Teknologi Bandung dengan inovasi yang dinamakan Xplearn. Untuk peringkat Pertama adalah Tim PI Family, mahasiswa dari Universitas Indonesia dengan ide inovasi yang dinamakan SIAPIN.

Pemenang juara pertama sendiri membuat sebuah inovsi yang dapat membantu mahasiswa untuk dapat memiliki pemahaman lebih terhadap suatu pekerjaan melalui mentoring oleh para professional.

“Tantangan yang dihadapi ketika sudah mempunyai ide lalu akan dibimbing dengan coach, lalu coach memberikan ide dan inspirasi baru lagi. Lalu muncul ide baru lagi jadi tidak memakai ide lama dan mencoba gali ide baru. Kita coba susun ide yang baru tadi tapi ternyata waktu konsultasi ternyata ide baru tidak bagus jadi harus rombak lagi,” kata Tasya pemenang juara pertama.

Reporter: Tasya Stevany