PEP Resmi Melantik BEM dan BPM

Dalam sambutannya Direktur Utama menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian PEP dalam pengembangan soft skill mahasiswa.

oleh stella maris diperbarui 28 Apr 2021, 11:39 WIB
Diterbitkan 28 Apr 2021, 11:39 WIB
PEP
PEP.

Liputan6.com, Jakarta Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung resmi melantik ketua dan jajaran pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) pada Sabtu (3/4).

Pelantikan kali ini dilakukan secara virtual dan disiarkan langsung melalui akun Youtube PEP Bandung. Serta untuk kegiatan serah terima jabatan dilaksanakan di kampus Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Presiden Mahasiswa PEP Bandung 2021/2022 terpilih adalah Nandi Sunandar dari Prodi Teknologi Metalurgi menggantikan Jundan Firdaus dari Prodi Teknologi Geologi yang memegang tampuk kepemimpinan pada periode 2019/2020.

Seluruh Pengurus BEM dan BPM dilantik oleh Direktur Utama Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung, Dr. Asep Rohman, S.T., M.T. melalui aplikasi Zoom dengan dihadiri 93 partisipan baik mahasiswa maupun pimpinan kampus. Acara berlangsung dari pukul 09.00-09.45 WIB.

Dalam sambutannya Direktur Utama menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian PEP dalam pengembangan soft skill mahasiswa. Beliau juga menegaskan dalam dunia kerja yang dilihat tidak hanya hard skill yang dimilikinya.

Namun juga soft skill yang bisa dilihat dari cara berbicara didepan umum, kreatifitas serta kemampuan leadership yang dimilikinya. Oleh karenanya, BEM dan BPM ini dapat menjadi wahana untuk melatih diri dalam mengasah soft skill mahasiswa.

Sebelum menutup sambutannya Direktur Utama berpesan kepada pemimpin jajaran BEM dan BPM untuk bisa menjadi pemimpin yang baik, seorang pemimpin haruslah bisa untuk memanusiakan manusia.

"Setiap manusia adalah pemimpin, maka pemimpin yang baik adalah manusia yang baik. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mampu memanusiakan manusia yang dipimpinnya," katanya.

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya