Longsor di Cadas Pangeran, Lalu Lintas Buka Tutup

Liputan6.com, Jakarta - Bencana longsor terjadi di Ruas Jalan Jatinangor-Batas Kota Sumedang (Cadas Pangeran) Km 35+400. Longsor ini terjadi pada Sabtu, 29 Oktober 2022 pukul 15.00 WIB. 

Musibah ini berdampak runtuhnya batu besar dari tebing dan menimpa 2 unit kendaraan roda empat, dengan korban luka-luka sebanyak 5 orang. Saat ini korban telah dibawa ke RSUD Sumedang.

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat Kementeria PUPR Wilan Oktavian mengatakan, tim langsung melakukan penanganan di lokasi longsor pada Sabtu 28 Oktober 2022 sore.

Penanganan dengan memobilisasi pekerja dan alat berat, personel K3, pemasangan rambu eksisting 50 meter sebelum titik longsor, dan melaksankan pembersihan material untuk memastikan jalur Bandung-Sumedang tetap fungsional.

Untuk penanganan permanen, tim dari Satker P2JN Jawa Barat melaksanakan investigasi dan rencana penanganan pada titik longsor di Cadas Pangeran.

"Ruas Cadas Pangeran ini tidak boleh lumpuh karena merupakan jalur utama dari Bandung menuju Sumedang ataupun sebaliknya," ujar Wilan, Wilan, Minggu (30/10/2022).

"Oleh karenanya, penanganan longsornya bersifat kolaboratif dibantu dari Dinas PU Sumedang, BPBD Kab Sumedang dan Dandim Sumedang dan pengaturan lalu lintas di area longsor dibantu Pihak Kepolisian Polres Sumedang. Ini untuk menjamin agar aktivitas masyarakat dapat tetap berjalan," paparnya.

Evakuasi material longsor berupa batuan dengan diameter besar pada Sabtu (28/10/2022) pukul 21.30 berhasil dipindahkan ke bahu jalan sisi tebing. Sehingga lalu lintas dari Bandung menuju Sumedang ataupun sebaliknya sudah fungsional untuk kedua arah.

Selanjutnya, setelah lalu-lintas sudah agak sepi, akan dilakukan pemecahan batu menggunakan alat breaker dan lalu lintas akan diatur dengan sistem buka tutup.

Untuk diketahui, kejadian longsor terjadi di sekitaran Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Sabtu (29/10/2022). Akibatnya, dua unit kendaraan roda empat tertimpa batu dampak longsoran dan sebanyak delapan orang mengalami luka.

Berdasarkan keterangan Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, Hadi Rahmat, kejadian longsor itu terjadi pada pukul 15.50 WIB.

“Telah terjadi longsor sekitar pukul 15.00 WIB, longsor tebing bebatuan menutup sebagian Jalan Cadas Pangeran dan menimpa dua mobil,” kata Hadi dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/10/2022).

Hadi menuturkan, longsor menyebabkan diberlakukannnya buka tutup Jalan Cadas Pangeran. Adapun tinggi longsoran mencapai kurang lebih 50 meter dan lebar 3-5 meter.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian longsor tersebut. Namun, sebanyak delapan orang mengalami luka.

“Sebanyak delapan orang terdampak dengan rincian dua orang mengalami luka berat dibawa ke IGD RSUD Sumedang, lima orang mengalami luka ringan, dan satu orang dibawa ke PKM Haurgombong karena luka di bagian kepala,” ujarnya.

Pusdalops PB BPBD Kabupaten Sumedang melakukan kaji cepat ke lokasi berkoordinasi dengan aparatur pemerintahan setempatserta berkoordinasi dengan dinas instansi terkait untuk kebutuhan alat berat

“Korban sudah dibawa ke IGD RSUD Sumedang dan PKM Haurgombong,” ucap Hadi.