Rayakan HUT Ke-74 Bank BTN, Erick Thohir Titip 2 Hal

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir titip dua hal ke PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (Bank BTN) dalam perayaan HUT ke-74 Bank BTN terkait Bank yang sehat dan tantangan perumahan.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 03 Mar 2024, 18:00 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2024, 18:00 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir memastikan proses kesepakatan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dilakukan sore ini Senin 26 Februari 2024. (Arief/Liputan6.com)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir titip dua hal ke PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (Bank BTN) dalam perayaan HUT ke-74 Bank BTN terkait Bank yang sehat dan tantangan perumahan. (Arief/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir titip dua hal ke PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (Bank BTN) dalam perayaan HUT ke-74 Bank BTN terkait Bank yang sehat dan tantangan perumahan. 

Erick Thohir menyebut Bank BTN sebelumnya adalah bank yang dianggap sebelah mata karena untungnya hanya Rp 200 juta, tetapi saat ini berhasil mencapai Rp 3,5 triliun. 

“Artinya ini bank yang sehat dan saya yakin bank yang sehat pelayanannya akan lebih sehat dan tentu kesejahteraannya lebih sehat,” kata Erick dalam HUT ke-74 BTN dan peluncuran logo baru BTN, Minggu (3/3/2024).

Adapun pesan kedua adalah tantangan hunian bagi masyarakat Indonesia akan lebih besar di masa depan. Hal ini karena sebanyak 52 persen dari total penduduk Indonesia kini tinggal di wilayah perkotaan, bukan lagi di perdesaan.

Erick menyebut saat ini kebutuhan backlog sudah mencapai 12,7 juta rumah. Angka tersebut adalah angka yang harus dilakukan oleh Bank BTN dan pemerintah. 

“Tantangan tadi perjuangkan, 12,7 juta rumah adalah angka yang harus kita lakukan terus. Saya titipkan juga pada Direksi dan Komisaris untuk benar-benar membangun ekosistem solutif antara BTN, perumnas, dan pemerintah untuk mulai membangun rumah agar yang milenial bisa punya rumah,” pungkasnya.

 

 

 

BTN Luncurkan Logo Baru, Begini Tampilannya

Memasuki usianya yang ke-74, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) melakukan rebranding salah satunya dengan meluncurkan logo baru.
Memasuki usianya yang ke-74, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) melakukan rebranding salah satunya dengan meluncurkan logo baru. Logo baru yang dirilis merupakan simbol keberhasilan dan komitmen perseroan dalam melanjutkan transformasi menjadi Bank yang lebih modern, dan adaptif dalam menghadapi digitalisasi. (Dok. BTN)

Memasuki usianya yang ke-74, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) melakukan rebranding salah satunya dengan meluncurkan logo baru. Logo baru BTN yang dirilis merupakan simbol keberhasilan dan komitmen perseroan dalam melanjutkan transformasi menjadi Bank yang lebih modern, dan adaptif dalam menghadapi digitalisasi. 

Langkah rebranding ini sejalan dengan transformasi perusahaan untuk menjadi The Best Mortgage Bank in South East Asia pada 2025.

BTN meluncurkan logo barunya dalam gelaran BTN Anniversary Festival 2024, yang diadakan pada Minggu, 3 Maret 2024 di Indonesia Arena, Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. 

Dalam sambutannya, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, ulang tahun ke-74 dan peluncuran logo baru menjadi momentum bagi BTN untuk melakukan percepatan transformasi. 

Erick menyampaikan, BTN harus mampu menjadi tumpuan dalam solusi pembiayaan perumahan bagi masyarakat. Ia menyebutkan, saat ini 52 persen penduduk Indonesia tinggal di perkotaan, dan diperkirakan angka ini meningkat menjadi 70 persen pada 2035. 

Erick mengatakan, pembiayaan untuk 600.000 rumah tidak cukup memenuhi kebutuhan masyarakat, karena secara keseluruhan, (kekurangan) perumahan di Indonesia masih bertengger di angka 12,7 juta.

“BTN tentu sudah luar biasa, dari 600 ribu rumah, sekarang sudah 300 ribu rumah yang BTN biayai. Tapi angka 1 juta sampai 1,5 juta rumah harus menjadi terobosan,” ujar Erick, dikutip dari siaran pers, Minggu (3/3/2024).

 

Kapabilitas

Menteri BUMN Erick Thohir mengumpulkan 42 direksi dari lembaga-lembaga dana pensiun (Dapen) di lingungan BUMN. (Dok Kementerian BUMN)
Menteri BUMN Erick Thohir mengumpulkan 42 direksi dari lembaga-lembaga dana pensiun (Dapen) di lingungan BUMN. (Dok Kementerian BUMN)

Menurut Erick, BTN memiliki kapabilitas untuk mencapai goal tersebut, karena kinerjanya yang meningkat dalam beberapa tahun terakhir, baik dari sisi aset maupun penurunan kredit bermasalah. Hal ini menandakan bahwa BTN merupakan bank dengan kesehatan yang baik.

"Perjalanan BTN luar biasa setelah mencapai usia ke-74. Pada 2019, ketika saya menjadi Menteri BUMN, BTN hanya membukukan laba Rp200 miliar. Namun, sekarang sudah mencapai Rp3,5 triliun. Hal ini berarti bank ini lebih sehat dan akan memberikan layanan yang juga sehat,” jelas Erick Thohir. 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya