Candi Borobudur dan Prambanan Jadi Primadona saat Libur Lebaran 2025

Pada periode lebaran 2025, Candi Prambanan diproyeksikan target sebanyak 94.000 pengunjung. Sementara Candi Borobudur diperkirakan akan dikunjungi 76.000 pengunjung.

oleh Arief Rahman H Diperbarui 06 Mar 2025, 20:40 WIB
Diterbitkan 06 Mar 2025, 20:40 WIB
Maya Watono
Direktur Utama InJourney Maya Watono menyampaikan libur lebaran 2025 menjadi momentum peningkatan jumlah wisatawan, dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (6/3/2025). (Arief/Liputan6.com)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Holding BUMN di sektor Aviasi dan Pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney memprediksi peningkatan kunjungan di destinasi wisata yang dikelolanya. Kunjungan ke Candi Prambanan dan Borobudur diramal mengalami peningkatan signifikan.

Direktur Utama InJourney Maya Watono menyampaikan libur lebaran 2025 menjadi momentum peningkatan jumlah wisatawan. Hal ini kerap terjadi setiap tahun. Pada momen libur lebaran nanti, Maya memprediksi kenaikan kunjungan ke Candi Prambanan mencapai lebih dari 34 persen.

"Di Prambanan kita mengharapkan meningkat 34,83 persen, kita ada special collaboration dengan Jumbo dan kita ada beberapa aktivasi di Prambanan Art and Culture, Pasar Medang dan lain sebagainya," ungkap Maya dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (6/3/2024).

Dia juga memprediksi kenaikan hampir serupa di Candi Borobudur. Diperkirakan ada kenaikan 31 persen kunjungan ke candi ikonik tersebut.

"Borobudur kita harapkan kenaikan 31% dibanding tahun 2024," katanya.

Sebagai rinciannya, pada periode lebaran 2025, Candi Prambanan diproyeksikan target sebanyak 94.000 pengunjung. Sementara Candi Borobudur diperkirakan akan dikunjungi 76.000 pengunjung.

Mandalika dan TMII

Maya menghitung, kenaikan kunjungan wisatawan juga diperkirakan terjadi di The Mandalika pada Maret 2025 sebesar 50.175, atau meningkat sebesar 5 persen selama periode 1 bulan dibanding tahun lalu pada periode yang sama.

Tren menghabiskan libur lebaran di Ibu Kota juga menjadi perhatiannya. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) diperkirakan dikunjungi 186.000 wisatawan, atau meningkat 14 persen dibandingkan tahun 2024.

"Di lebaran ini kami sudah ada beberapa improvement di Taman Mini kita ada food court, kita ada tambahan EV, kita ada tambahan entertainment dimana pengunjung bisa menikmati," tuturnya.

Dampak Ekonomi Nasional

Maya berharap, masyarakat bisa menghabiskan waktu libur lebaran ini di dalam negeri. Menurutnya libur panjang menjadi momentum kebangkitan naiknya trafik domestik.

“Periode ramadan dan libur lebaran ini merupakan momentum bagi kami di sektor aviasi dan pariwisata," ujarnya.

Dia menilai, kenaikan kunjungan wisatawan lokal pada akhirnya bisa berdampak positif pada ekonomi nasional.

"Dengan periode libur yang panjang, kami meng-encourage masyarakat untuk tetap berwisata di Indonesia supaya peningkatan trafik bisa kita dapatkan dari pergerakan domestik yang pada akhirnya memberikan multiplier effect kepada masyarakat,” tutup Maya.

Promosi 1

Menhub Dudy Purwagandhi Siapkan Puluhan Miliar Buat Mudik Gratis 2025

Dudy Purwagandhi
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi membicarakan mengenai mudik gratis Lebaran 2025 dalam Ramah Tamah bersama rekan media terkait sektor transportasi, di Jakarta Pusat, Jumat (31/1/2025). (Liputan6.com/Tira)... Selengkapnya

Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memastikan akan kembali menggelar Mudik Gratis Kementerian Perhubungan pada Lebaran 2025 ini. Anggaran puluhan miliar pun disiapkan untuk menopang pelaksanaannya.

Sebagaimana diketahui, mudik gratis menjadi program rutin pemerintah. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga ikut dikerahkan untuk menjalankan program tersebut.

Khusus untuk Mudik Gratis Kemenhub 2025, Dudy menyampaikan sudah menyiapkan dana. Untuk mudik gratis jalur darat saja, anggaran yang disiapkan sebesar Rp 17 miliar.

"Rp 17 miliar itu untuk darat saja," ungkap Menhub Dudy, di Jakarta, Rabu (5/3/2025).

Dia memastikan akan ada mudik gratis jalur darat menggunakan bus, kemudian kereta api, dan angkutan laut. Sementara, angkutan udara dengan pesawat tak ada mudik gratis.

"Nanti ada darat, kereta, laut. Mudik gratis enggak ada buat udara," ujarnya.

Khusus mudik gratis melalui kereta api, akan diintegrasikan dengan mudik motor gratis atau motis. Kuotanya disediakan untuk 12.600 orang dengan 7.400 kendaraan sepeda motor.

Adapun, untuk menopang motis tadi, Kemenhub menyiapkan dana sebesar Rp 10 miliar.

Mudik Gratis BUMN

Menteri BUMN Erick Thohir memberangkatkan puluhan ribu peserta mudik gratis BUMN, di Monumen Nasional, Jakarta, Jumat (5/4/2024). (Arief/Liputan6.com)
Menteri BUMN Erick Thohir memberangkatkan puluhan ribu peserta mudik gratis BUMN, di Monumen Nasional, Jakarta, Jumat (5/4/2024). (Arief/Liputan6.com)... Selengkapnya

Diberitakan sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali menyediakan mudik gratis BUMN. Pendaftaran Mudik Bersama BUMN 2025 ini pun sudah dibuka sejak 3 Maret 2025.

Erick menjelaskan Kementerian BUMN siap menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menghadirkan kebijakan pro rakyat dalam menghadapi masa mudik Lebaran 2025.

“Mudik Bersama BUMN telah menjadi agenda rutin BUMN, hal ini sebagai wujud komitmen BUMN untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia. Hal ini sesuai dengan keinginan Presiden Prabowo Subianto agar kita terus memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat," kata Erick dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (5/3/2025)

Libatkan 78 BUMN

Adapun, kali ini ada 78 perusahaan BUMN yang dikerahkan dengan target 100.000 pemudik yang terbagi ke dalam tiga moda transportasi.

Diantaranya, 1.360 Unit Bus dengan kapasitas 67.000 pemudik, 90 Rangkaian Kereta Api dengan kapasitas 28.000 pemudik, 26 Unit Kapal Laut dengan kapasitas 5.000 pemudik.

Armada tersebut akan melayani tujuan lebih dari 200 Kota/Kabupaten yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

"Bagi Kementerian BUMN, agenda mudik bersama ini serupa dengan kebijakan dalam menurunkan harga tiket pesawat atau penambahan gerbong kereta agar masyarakat dimudahkan untuk berkumpul dengan keluarga,” ujar Erick Thohir.

  

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya